Main Cast:
Moon Hyo Woo a.k.a Hyo
Woo.
Lee Hyuk Jae a.k.a
Eunhyuk.
Moon Yong Hwa a.k.a Yong.
Other Cast :
Halmonie, Kim Heechul
Author : MoonShin*gabungan antara Moon Yong Hwa dan Shin Hyo Woo J
~Fb: @GominaMygcute Ygcubby OjoLebay. @Moon Shyeno twentyfive.
~Twitter: @GominamYa.
Genre : Horror, NC,
Romance, Angst.. J
Length :Two Shot.
Rating : NC19+
Disclamer:
MIANHAE KALAU TYPONYA
MASIH MERAJA LELA & BANYAK PENULISAN KATA YANG RIBET DAN TIDAK SESUAI
DENGAN EYD MAKLUMI AJE YEE KARENA AUTHOR MASIH AMATIRAN DAN PERLU MEMPERBAIKI
KESALAHANNYA SEHINGGA MEMBUTUHKAN SEDIKIT RCL DARI PARA READERS SEKALIAN..?? Jangan mengcopas dan
post FF ini tanpa seijin author yang bersangkutan (?).. OKK.. FF ini berasal dari
imajinasi author sendiri tanpa adanya mengcopast dari FF lain, Don’t Bash, Don’t
Plagiat. cast dalam FF ini milik orang tuanya terkecuali LEE
HYUK JAE [HE IS NAE OPPA]
ARRASEO…!!!!!*Dikejar + Di injak-injak Jewels :D
Kemarilah, Masuklah ke dalam kegelapan...ke dalam
Duniaku yang penuh dengan amarah dan dinginnya kematian “ ~★ ★..~”
@Moon
Family…
Seorang yeoja tengah duduk santai sendirian diruang
keluarga. Memperhatikan lembar tiap lembar album foto keluarganya. Tanpa dia
sadari seorang yeoja yang berwajah sudah tua menghampiri cucunya dan
memerhatikan apa yang dilakukan cucu satu-satunya dari keluarga Moon.
Yeoja yang bernama Moon Yong Hwa atau dikenal dengan
Yong itu matanya terhenti saat menemukan foto villa yang tidak ia tahu-menahu
sama sekali. Entah kenapa dia sangat mengagumi bangunan villa itu, sederhana
tapi terlihat mewah itulah yang ada dipikiran yeoja itu, sang nenek hanya
tersenyum melihat cucunya dan kemudian ikut-ikutan duduk disamping cucu
kesayangannya.
“ itu villa keluarga yang masih dirawat sampai
sekarang… “
Nenek masih menatap foto villa itu dengan aneh lalu
mengambil album fotonya dari tangan Yong.
“ itu bukan tempat yang menyenangkan untuk dikunjungi…
“ ujar nenek yang berubah dingin dan cepat-cepat menyimpan album foto itu dari
tangan Yong.
“ Kenapa nek..? “ Tanya Yong memastikan.
Nenek hanya terdiam tidak mengubris pertanyaan Yong
bahkan dia pergi begitu saja membuat Yong bertanya-tanya ada apa dengan villa
itu.
Karena Yong penasaran dia memutuskan untuk mencari
tahu villa itu bahkan dia tertarik untuk mengunjunginya. Keesokan paginya Yong
berniat mencari tahu villa itu dan mencari asisten neneknya yang tahu soal
villa keluarganya.
“ ahjussi,,, aku mohon beritahulah aku… aku hanya
ingin memastikan saja tapi jangan beritahu nenek okk… “
“ ★~ ★~ ★”
“ ayolah… “ Yong memohon.
Hyuk menggeleng berkali-kali karena tidak mau terlibat.
Dengan segala usaha, Yong mulai memasang wajah seperti akan menangis agar Hyuk
mau ikut dengannya, akhirnya Hyuk menghela nafas dengan raut wajahnya yang iba.
“ kenapa aku harus ikut denganmu..? “ Tanya Hyuk
memastikan.
“ kita kan sahabat, apa kau tega membiarkanku
sendirian eoh…? “ Bujuk Yong.
Hyuk hanya diam dan masih memikirkan semua permintaan
Yong.
“ Hyukie… jeball,,, kapan lagi kita bisa berlibur
disana,, kau juga bisa refreshing dan menenangkan pikiranmu… ayolah… eoh…? !”
Yong terus membujuk Hyuk dengan alasan yang tidak
jelas, membuat Hyuk sedikit kewalahan dan akhirnya mengangguk.
“ ★~ ★~ ★”
@Villa Moon
at night…
Udara malam disekitar villa cukup menunjukkan bahwa
villa ini memiliki aura yang tidak bisa ditebak oleh siapapun, hanya
memandanginya dengan kasat mata bahwa villa ini sangat menyejukkan jika
dipandang. Gerbang yang sederhana dengan taman yang sangat rapi dan selalu
dirawat oleh sang penjaga villa, selain itu villa ini terlihat sederhana dan
terkesan lebih tradisional karena bangunannya didominasi dengan kayu.
Di halaman belakang juga terdapat kolam berenang yang
berukuran sedang dengan airnya yang tenang, bening. Tampak sebuah mobil masuk
ke area villa dan berhenti didalam gerbang villa tersebut. Gerbang itu otomatis
tertutup dengan semilir angin yang berhembus dan dedaunan berguguran dari
pohonnya.
Yong menemui penjaga villa agar tutup mulut kepada
neneknya atas kedatangannya kemari, penjaga villa itu hanya mengangguk dengan
ragu. Yong hanya tersenyum manis dan membawa beberapa barangnya yang dibantu
oleh penjaga membawakan kopernya dan koper Hyuk.
Hyuk mulai berkeliling villa dan berhenti saat
mendengar suara sibakan air dihalaman belakang. Disana, terlihat seorang yeoja
berenang ketepian, Hyuk menatapnya dengan lekat dibalik jendela dan keluar. Memastikan
jika ia seolah tengah menangkap sesosok seorang dewi dihadapannya.
Yeoja yang berambut lurus dan panjang, kulit putih
pucat, tinggi, lekukan tubuh yang sempurna, dada dan bokong yang besar dan bola
mata yang kecoklatan.
“ sempurna.. “ gumam Hyuk dalam hati yang menelan
ludah berat dan menatap yeoja itu dengan seksama.
Yeoja itu menyadari keberadaan Hyuk sehingga
membuatnya kelabakan dan nyaris melarikan diri, namun tidak jadi setelah yeoja
itu melemparkan senyuman manisnya. Hyuk memberanikan diri menghampirinya dengan
senyuman kaku. Belum pernah ia melihat yeoja secantik ini, Hyuk hanya bisa
memuji yeoja itu dalam hati.
Yeoja itu duduk ditepi kolam sambil menatap Hyuk. “
kau tamu baru…? “ Tanya yeoja itu, Hyuk mengangguk dan tanpa basa basi segera
mengulurkan tangannya kearah yeoja itu.
“ Lee Hyuk Jae,,, “ ujar Hyuk memperkenalkan dirinya.
“ Hyukie….!!!”
Sebelum yeoja itu merespon, suara Yong memanggil Hyuk
dari kejauhan membuat Hyuk menghela nafas kesal saat Yong memanggil namanya.
“ hasshh,,, menganggu saja… “ umpat Hyuk dalam hati
saat dirinya kesal dan saat menoleh kearah yeoja itu, dia kembali tersenyum
manis.
“ aku selalu ada disini… “ ucap yeoja itu sambil
tersenyum lembut, Hyuk menggangguk lalu berlari menyahut panggilan Yong.
“ ★~ ★~ ★”
Yong mengantar Hyuk kekamarnya, sepanjang perjalanan
mereka hanya terdiam sibuk berkutat dengan pemikiran mereka masing-masing. Saat
Hyuk membuka pintu kamarnya Yong menepuk bahu Hyuk pelan.
“ kamarku ada disebelah dan tidak terkunci, ehh.. jadi
kau bisa masuk kapan saja… “
Hyuk hanya tertawa dan menyentil dahi Yong dengan
tatapan dingin.
“ tidak ada yang bisa kunikmati darimu… “ ujar Hyuk
sambil masuk kedalam dan memberi umpatan kecil dibalik pintu.
“ kau bahkan tidak punya bokong dan dada… “
“ AKU DENGAR ITU….!!!! “ teriak Yong lalu menendang
pintu kamar Hyuk dengan kesal. Yong memperhatikan dadanya dengan miris, lalu
masuk kedalam kamarnya dengan tertunduk.
5 tahun yang mereka jalani adalah sebuah persahabatan
manis bagi Hyuk. tapi untuk Yong, Itu adalah perjalanan sulit bersama
perasaannya yang sudah tidak terkendali.
Ia ingin Hyuk memandangnya sebagai seorang wanita,
bukan adik atau sahabat baiknya. Tapi Hyuk tidak pernah menyadari hal itu,
meski begitu. Yong tidak pernah lelah berusaha untuk mendapatkan hati Hyuk,
namja yang sangat dicintainya.
“ ★~ ★~ ★”
Keesokannya harinya, Yong mengajak Hyuk makan siang
namun Hyuk terlihat gelisah sambil terus melirik kesegala arah.
“ apa ada yeoja cantik yang juga bertamu ditempat
ini…? “ Tanya Hyuk sedikit berbisik kepada pelayan. Pelayan tersebut terlihat
bingung dan sebelum mendapat jawaban, kaki Yong dengan kasar mendarat dikaki
Hyuk membuatnya meringis kesakitan.
“ wae…? “ Tanya Hyuk sambil memegang kakinya yang
sakit. Yong berdecak kesal sambil menatap tajam kearah Hyuk.
“ tentu saja ada, Yeoja cantik yang bertamu disini
hanyalah aku…! “
Hyuk hanya terkekeh pelan dan tertawa membahana (?)
mendengar jawaban Yong membuat Yong semakin kesal dengan Hyuk bahkan
menunjukkan ketidaksukaannya.
“ ya… Hyukie…!!! Apa kau mengabaikan yeoja secantik
aku eoh…? hasshh jinjja… kau membuatku tak berselera makan..! “
“ mianhae… aaa… “ ucap Hyuk yang segera menyuapi Yong
makanan dengan paksa.
“ ★~ ★~ ★”
Sorenya, Hyuk mengendap dari kamarnya, berjalan menuju
halaman belakang villa. Berharap Yong yang kelelahan tidak terbangun dari tidurnya
dan tidak menganggu misi Hyuk seperti hari-hari sebelumnya.
Benar saja, yeoja cantik itu sedang duduk ditepian
kolam sambil memainkan air dengan kaki jenjangnya. Pakaian yang dikenakannya
membuat Hyuk semakin bersemangat mempercepat langkahnya.
Hyuk terdiam memandangi tubuh yeoja yang bernama Moon
Hyo Woo itu, pakaian yang dikenakannya transparant sehingga lekukan-lekukan
tubuhnya terlihat, Hyuk hanya menelan ludah berat dan ikut masuk kedalam kolam
berenang. Saat mereka berdua sama-sama didalam air, Hyo Woo menoleh dan
tersenyum menggoda kearah Hyuk bahkan mendekat berjalan mendekatinya. Hyuk
hanya menatap dan mengagumi Hyo Woo seakan-akan menginginkan yeoja yang ada
dihadapannya
Hyuk membiarkan jemari lentik Hyo Woo bermain di Abs
nya, hal itu membuat hyuk berpikir kalau Hyo Woo tertarik dengannya. Hyo Woo
semakin meyakinkan Hyuk ketika ia merapatkan tubuhnya pada Hyuk, secara
otomatis Hyuk menangkap tubuh Hyo Woo kedalam dekapannya.
Hyuk terus menatap yeoja dihadapannya, Dinginnya air
membuat Hyuk tak terkendali untuk mendekatkan wajahnya ke wajah Hyo Woo.
Sedetik kemudian Hyuk melumat bibir Hyo Woo lembut merasakan bibir Hyuk yang kini mulai bergerak, Hyuk menekan dan melumat bibir atas dan
bawah Hyo Woo
secara
bergantian dengan sangat lembut. Lumatan-lumatan kecil yang lembut kini berubah
menjadi sedikit menuntut dan cepat. Hyo Woo akhirnya membuka bibirnya dan menarik
tengkuk Hyuk untuk memperdalam ciuman mereka, ia merasakan lidah Hyuk yang masuk kedalam bibirnya,
menginterupsinya habis-habisan, membelit satu sama lain. Dengan tempo ciuman
yang menggebu dan hanya bunyi decapan yang terdengar.
Hyuk
melepaskan eratan Hyo Woo ketika oksigen didalam paru-parunya mulai habis saat beberapa lama mereka berciuman,
karena Hyo Woo tidak merespon Hyuk terpaksa melepaskan ciuman itu dan naik
kepermukaan.
Dengan cepat
Hyuk memburu udara sementara Hyo Woo yang sudah berada dihadapannya hanya
tersenyum puas.
“ kau bisa
menahan nafas selama itu..? “ Tanya Hyuk dengan heran.
“ aku selalu
berada didalam air.. “
“ apa…? “
jawab Hyuk kaget.
“ maksudku,
aku perenang yang handal.. “
Hyuk
mengangguk dan sedikit teralihkan dengan pakaian transparant Hyo Woo yang
menunjukkan lekuk tubuhnya yang begitu jelas.
“ aku bisa
menemuimu jika kau mau…? “ ujar Hyo Woo sambil memperbaiki posisi (?) branya.
“ ★~ ★~ ★”
“ darimana
saja kau..?!! “ teriak Yong yang sontak membuat Hyuk melonjak kaget.
“ a.. aku..
berenang.. “ jawab Hyuk dengan gugup.
Yong yang
tengah menyiapkan makan malam special untuk Hyuk dan menyeret Hyuk pergi. Hyuk
terlihat bahagia dan itu membuatnya heran.
“ apa arti
diriku untukmu, Hyukie… “ Tanya Yong memastikan sambil menatap Hyuk intens.
Hyuk
mengacak rambut Yong sambil tersenyum manis. “ kau adalah bagian dari hidupku,,
adik kesayanganku… “
Yong terdiam
dan mengalihkan pandangannya kearah lain, dia kesal dengan jawaban Hyuk yang
tidak pernah sama sekali mengerti dengan perasaannya.
“ ya sudah,,
kau makan sendiri saja arra,,, “ ujar Yong ketus.
“ kau tidak
lapar..? “
“ anni… “
jawab Yong yang langsung pergi dari hadapannya.
Hyuk yang
bingung dengan cepat melupakan Yong lalu mengingat kejadian bersama Hyo Woo,
bertemu dengannya membuat Hyuk ingin sekali mengenalnya lebih jauh bahkan ingin
sekali memilikinya, pikiran Hyuk selalu seperti itu jika dia menemukan seorang
yeoja yang dipujanya, Hyuk kembali tersenyum sambil menikmati makan malamnya
sendirian.
“ ★~ ★~ ★”
Yong yang
kesal mempercepat langkah kakinya sambil menyeka air matanya yang terus
mengalir dari matanya, namun perlahan-lahan langkahnya diperlambat saat melihat
seorang yeoja berjalan berlawanan arah dengannya, lorong yang gelap membuat Yong tidak bisa melihat
wajahnya terlalu jelas, begitu samar-samar. Yang terlihat oleh Yong bahwa yeoja
itu berambut lurus dan panjang, tinggi, memiliki lekukan tubuh yang menurutnya
sempurna karena bentuk tubuh yeoja itu seperti yang diiinginkan Hyuk, tidak
seperti dirinya.
Yong terus
menyipitkan matanya memastikan siapa yeoja itu karena selama tinggal di villa
ini dia tidak pernah melihat yeoja itu. Menurutnya, yeoja itu jelas bukan
penjaga villa atau pelayan dan Yong yakin tidak ada orang lain yang bertamu ke
villa ini selain dirinya dan Hyuk.
Saat Yong
berpapasan dengannya, Yong berniat untuk menegur yeoja itu tapi tidak jadi
karena yeoja itu hanya diam dan memandang lurus kedepan membuat Yong sedikit
bergidik ngeri. Saat dia menoleh yeoja itu sudah hilang tak tahu kemana, Yong
mengerjap-ngerjapkan matanya lalu mengambil langkah seribu untuk menuju
kamarnya karena ketakutan yang dirasakannya tadi.
“ ★~ ★~ ★”
Yong
mengetuk pintu kamar Hyuk berulang kali, saat itu Yong mengenakan Hot pants dan
tangtop (?) untuk yang pertama kali dalam hidupnya. Ia berharap saat Hyuk
membuka pintu kamarnya dan terkejut melihat penampilannya, mungkin setelah itu
Hyuk tahu bahwa Yong benar-benar seorang wanita. tapi sayang, itu hanya
dipikiran Yong saja, sampai sekarang Hyuk tidak membukakan pintunya untuk Yong.
“
pergilah,..!! aku mengantuk…!! “ teriak Hyuk dari dalam.
“ keluarlah
dan lihat aku sebentar saja… “ Yong memohon dengan sedih.
“
Jaljayo…!!!! “ jawab Hyuk yang akhirnya membuat airmata Yong menetes ke
pipinya.
“ brengsek…
“ gumam Yong sambil mengusap air matanya.
Beberapa
menit kemudian, Hyuk mendengus sebal karena pintunya kembali diketuk, dengan
marah Hyuk membuka pintu kamarnya tapi seketika marahnya hilang saat melihat
yeoja cantik dihadapannya yang ia temui tadi sore sambil tersenyum manis.
“ apa aku
menganggumu…? “
“ tidak,,,!
Tentu tidak..!! “
Hyuk
mempersilahkan Hyo Woo masuk kedalam kamarnya, Hyo Woo mengamati ruangan kamar
Hyuk dengan wajah dinginnya.
>>FLASHBACK<<
Heechul
terus menciumi bahkan melumat kasar bibir Hyo Woo yang terus menangis. Hyo Woo
terus berontak tidak terima dengan perlakuan kasar Heechul, Hyo Woo mendorong
kuat tubuh Heechul yang menghimpit tubuhnya lalu.
PLAKKKK….
Sebuah
tamparan keras mendarat dipipi Heechul membuatnya menatap tajam kearah Hyo Woo
sambil memegang pipinya yang merah akibat ditampar.
“ kita
putus….!!! “ lirih Hyo Woo yang air matanya terus mengalir dipipinya.
“
Hentikan…!!! “ bentak Heechul.
“ a.. hiks..
aku mau pu..tus op..pa…. “
Heechul
hanya tertawa kecil lalu memaksa Hyo Woo untuk kembali menciumnya, melumat
bibirnya kasar. Hyo Woo meringis kesakitan saat disela bibirnya berdarah akibat
ciuman Heechul yang sangat kasar. Heechul langsung menghentikan ciumannya dan
menatap bibir Hyo Woo yang berdarah, dia menyeka air mata Hyo Woo sambil menatapnya
intens.
“ bukankah
kau mencintaiku…? “ Tanya Heechul lembut tapi dengan wajah yang sedikit
mengancam. Hyo Woo hanya mengangguk pelan.
“ karena kau
mencintaiku seharusnya kau bisa menerimaku apa adanya bukan…? “
“ kau
bajingan…!!! “ jawab Hyo Woo geram.
Hyo Woo
bangkit berdiri namun Heechul menjambak rambut Hyo Woo dan membanting (?) tubuh
Hyo Woo ditempat tidurnya. Heechul langsung membuka kasar baju Hyo Woo sambil
melumat kasar bibirnya bahkan tangan Heechul menahan tangan Hyo Woo yang
mencoba berontak.
>>FLASHBACK END<<
“ Hyo ya…
hmmmhhh… “ Hyuk memeluk Hyo Woo dari belakang lalu menciumi setiap inci leher
Hyo Woo dengan lembut. Hyo Woo hanya terkekeh pelan saat Hyuk masih sibuk
menciumi lehernya.
“ kau sangat
tidak sabaran… “
“ jangan
memintaku untuk bersabar… “ bisik Hyuk yang memutar badan Hyo Woo untuk
berhadapan dengannya.
Sedetik
kemudian, bibir
Hyuk mendarat mulus di bibir Hyo Woo. Hyuk mulai melumat bibir bawah Hyo Woo, memegang kedua pipi Hyo Woo memaksanya untuk membalas ciuman Hyuk. Ciuman ini semakin panas, lidah Hyuk masuk ke dalam mulut
Hyo Woo dan
berperang lidah.
“Emmh…” erang Hyo Woo nikmat di sela ciuman mereka. Sekarang tangan Hyuk memegang pinggangnya, membuat tubuh mereka menempel bahkan
terhempas dikasur dengan posisi Hyo Woo berada diatas tubuh Hyuk.
“ Hmmhhh…
sshhh… “ Hyo Woo menciumi leher Hyuk, menghisapnya kuat-kuat sehingga
menimbulkan berapa bercak merah bahkan hitam. Setelah puas Hyo Woo mencumbui
Hyuk, dengan sigap Hyuk memutar tubuhnya hingga Hyo Woo berada dibawah
kekuasaannya (?).
“ hmmmpphhh…
hhhh… “ Hyuk kembali melumat bibir Hyo Woo dengan sedikit nafsu, Hyuk menggigit bibir bawah Hyo Woo agar
membuka mulutnya, mereka berperang lidah dan Hyuk mulai membuka kancing baju Hyo Woo satu persatu lalu
membuangnya kesembarang tempat.
“ ahhh…
Hyukie… ahhh “ desah Hyo Woo saat ciuman Hyuk turun kelehernya dan menghisapnya
kuat dengan tangannya menelusup ke punggung Hyo Woo dan membuka pengait bra Hyo
Woo.
Hyuk
menghentikan ciumannya, menatap sesuatu yang sangat kenyal dihadapannya.
“ sexy… “
Hyuk terkagum-kagum dengan buah dada Hyo Woo yang terbilang besar, kenyal,
berisi. karena tidak tahan lagi, Hyuk meremas buah dada Hyo Woo ditangan
kanannya sambil melumat bahkan menghisap nipple sebelah kiri dadanya. Desahan-desahanpun
keluar dari mulutnya membuat Hyuk semakin bersemangat dan kembali mencumbui
yeoja itu
Hyuk tidak
menyadari bahwasanya yeoja yang dia tiduri tidak secantik yang ia bayangkan.
Yeoja itu telah berubah bentuk bahkan tersenyum evil saat melihat Hyuk masih
menikmati tubuh yeoja yang bernama Hyo Woo itu.
“ ★~ ★~ ★”
Yong
membuang semua pakaian mini dan kosmetik yang baru dibelinya ke tempat sampah
lalu mencoret foto Hyuk.
“ iya…!!!
Aku tidak seksi..!! aku tidak cantik dan berdada besar..!! kau pikir kau tampan
eoh…!! Nappeun… Kau jelek,,, kau jelek…!!!! “ teriak Yong lalu melempar foto
Hyuk dengan frustasi dan menangis sejadi-jadinya.
“ kau tidak
tahu betapa melelahkannya perasaan ini… “
“ ★~ ★~ ★”
“ Kau tidak mengajakku
sarapan..?! “ omel Hyuk saat paginya mendapati Yong menyantap makanannya
sendiri. Yong tidak mengubris pertanyaan Hyuk bahkan ia mengabaikan namja itu
dengan wajah dinginnya.
“ apa
semalam aku membuatmu marah..? memangnya apa yang ingin kau tunjukkan padaku..?
“
“ Eobseo…! “
jawab Yong ketus.
“ terserah…
aku tidak akan bertanya lagi…!! “ Hyuk lalu mengambil sarapannya yang sudah
disediakan Yong pagi tadi, walaupun Yong sedikit kesal dengan Hyuk karena
kejadian tadi malam tapi itu tidak membuat Yong mundur untuk mencintai namja
yang ada disampingnya itu.
Hyuk terus
melahap makanannya tanpa memperdulikan Yong yang masih marah padanya bahkan ia
senyum-senyum sendiri saat mengingat kejadian tadi malam, bercinta dengan
seorang yeoja yang sebentar lagi jadi miliknya.
“ kenapa
dengan wajahmu..?! apa kau baru berkencan dengan yeoja seksi eoh..?! “ Tanya
Yong sedikit kesal saat memperhatikan namja itu dengan mengerutkan keningnya.
Hyuk
tersenyum lebar menunjukkan Gummy smile nya seolah membenarkan dugaan Yong.
Yeoja itu terdiam bahkan menelan ludah berat melihat tingkah Hyuk hari ini.
“ Hyukie…..
aku ingin mengatakan sesuatu padamu…. “
“ ★~ ★~ ★”
Yong
mengajak Hyuk berkeliling ditaman villa hingga sore tiba. Hyuk mengeluh
kelelahan dan tidak sabar dengan apa yang ingin Yong sampaikan. Yong membawa
Hyuk duduk disebuah bangku panjang lalu memasang wajah gugup.
“ Hyukie..
aku… aku mencintaimu… “ ungkap Yong.
Hyuk
langsung tertawa membahana (?) mendengar pernyataan Yong mengejutkan hingga
berlangsung cukup lama. Setelah melihat wajah sedih Yong, Hyuk menghentikan
tawanya dan menatap Yong intens.
“ Jinjjayo…
“ gumam Yong dengan penuh harap sambil terus menatap lekat wajah Hyuk.
“ kau
seharusnya tidak seperti itu… Yongie, maafkan aku… “ Hyuk memalingkan wajahnya
lalu meninggalkan Yong yang masih menatap nanar punggung Hyuk hingga tubuhnya
menghilang dari pandangan Yong.
“ ★~ ★~ ★”
Hyuk menatap
Yong dari kejauhan dengan rasa bersalahnya dibalik jendela kamarnya, ia
melangkahkan kakinya keluar dari kamar hingga menuju kolam berenang, Hyo Woo
menyambut Hyuk dengan kecupan kecil, namun setelah melihat wajah lesu Hyuk, Hyo
Woo membawa Hyuk duduk disampingnya.
“ aku baru
menyakiti sesorang wanita yang aku sayangi dan aku tidak tahu harus bagaimana…
“ ungkap Hyuk. Hyo Woo hanya terdiam mendengarkan curahan hati Hyuk sambil
menatap air kolam dengan tatapan kosong.
>>TBC<<
Tidak ada komentar:
Posting Komentar