. Shin Hyo Woo: Maret 2013

Minggu, 31 Maret 2013

Lirik Lagu Super Junior K.R.Y-Promise You (with Indonesian Translate)



Lirik Lagu Super Junior K.R.Y-Promise You (with Indonesian Translate)

Kawaranai nanikawo sagashinagara kawatteiku kisetsu wo aruita
Kimito itsudemo tewo tsunaginagara kitanda
Tesaguride susunde kita michimo kimiga itakara mayowazuni korareta tsuyoku ireta Donna tokimo
Korekara arayuru keshikiga kawattatoshitemo bokurawa konomamade iyo

Promise you, kimiwo omotte bokuwa ikiruyo tsunagatteiru kokoroto kokorokara
Promise you, tsutaetainowa tada aishiteru chikauyo eienno kakerawo

Chiisana kenkawo nandomo shitane surechigai hanareta himo arushi
Sonotabi itsumo kimiga hitsuyotte wakattanda
Kimiga moshimo tsumazuku tokiniwa dareyori ichibani tewo sashinoberu bokude itaiyo, sobani isasete

Wakareto deaiwo kurikaeshiteiku nakademo bokurawa tonarini iyo
Promise you, kimiwo mamotte bokuwa ikitai munega atsuku (konokoi fureteru?)
Promise you, todooketainowa tada aishiteru itsdemo yuruganai omoide

Moshimo ashitaga yamini nomarete michishirube sae naitoshitemo
Kowagaru kotowa naiyo konotewo hanasanai kagiri bokurawa (kitto) dokoedemo ikeru

Promise you, kimiwo omotte bokuwa ikiruyo, tsunagatteiru kokoro to kokoro kara
Promise you, tsutaetainowa tada aishiteru chikauyo eien no kakerawo
Chikauyo eien no kakerawo

Indonesian Lyric
Saat melakukan sesuatu, kita melewati perubahan musim
Kita selalu datang sambil memegang tangan kita bersama
Aku bisa melewati hari-hari Aku masih tidak yakin. karena kau ada disini, aku selalu bisa tetap kuat
Pemandangan mungkin berubah di masa depan, tapi kita. ayo kita selalu bersama-sama

Berjanjilah padaku. Aku akan menjalani hidup memikirkan tentangmu. Kita terhubung dengan hati kita ke hati
Berjanjilah padaku. apa yang aku ingin katakan padaku hanya bahwa aku mencintaimu. aku akan berjanji dari bagian keabadian.

kita pernah sedikit bertengkar, kita juga memiliki hari hari yang sulit dan meninggalkan satu sama lain untuk sementara waktu.
tapi setiap saat, aku menyadari bahwa aku membutuhkanmu.
Jika kau memiliki kesulitan, aku ingin menjadi yang pertama untuk menolongmu. tolong biarkan aku berada di sampingmu
Kita akan mengalami pertemuan dan perpisahan. ayo kita berdampingan.

Berjanjilah padaku. aku akan menjalani hidup memikirkan tentangmu. hatiku hangat.
Apa yang aku ingin katakan padamu adalah bahwa aku mencintaimu. aku selalu berpikir tentang kenangan yang indah

Jika besuk ditutupi dengan kegelapan dan tidak ada pertanda, jangan takut.
Selama kita terus memegang tangan kita, kita bisa pergi ke manapun.

Berjanjilah padaku. Aku akan menjalani hidup memikirkan tentangmu. Kita terhubung dengan hati kita ke hati
Berjanjilah padaku. apa yang aku ingin katakan padaku hanya bahwa aku mencintaimu. aku akan berjanji dari bagian keabadian.

Minggu, 10 Maret 2013

The Moment's in Love Part 3



Main Cast :
~ Kim Jong Woon a.c Yesung.  
~ Shin Ji Jae a.c Shin Ji.

~ Kim Ryeowook a.c Wookie.  
~ Shin Hyo Woo a.c Hyo Woo.

~ Cho Kyuhyun a.c Kyu.  
~ Choi Sang Jin a.c Sang Jin.



Other Cast :
~ Kim Jong Jin ac Jong jin 
~ Lee Hyuk Jae a.c Eunhyuk.

~ Song Hyun Ra a.c Hyun Ra

Author : Shin Hyo Woo
~Fb: @Shin Hyo Woo atau @GominaMygcute Ygcubby OjoLebay.
~Twitter: @Gominam atau @Shin Hyo Woo.
Ost: Super Junior M => “Destiny” Japanesse Version
Editor : Choi Sang Jin
Genre : Romance, Comedy, sad, Hurt, campur aduk*PLakkk, Gaje, dll
Kata Sambutan Author (?) :
Hmmm… terima kasih para Readers yang sudah memberikan komentar kalian di FF author dan teman-teman author. Hmm baiklah disini Author bakalan menceritakan khusus perjalanan cinta Choi Sang Jin yang mencari Namja Chingunya. Walaupun banyak Gaje, typo dimana-mana harap kalian maklumi ya..? karena saya Author baru jadi harus banyak belajar dari Sunbae Author *lebee deh lu thor. J
Baiklah para Readers semoga membaca dengan tersenyum bahagia agar Author nya senang hahhaha :D *thor.. thorr ngarep lu hhaha


~The Moment’s in Love~ Part III


Previous Story:
Sang Jin PoV
@taman
Aku melemparkan beberapa botol Soft drink yang tadi aku beli, aku menghela nafasku dalam-dalam saat melihat Hyo Woo dan Wookie Oppa bersatu. Jujur aku iri benar-benar iri..
Lalu aku melemparkan Botol Soft Drink ku yang terakhir ke arah belakang bangku ku. Sudah puas aku melemparnya aku bergegas pulang.
“, ya… Siapa melemparku dengan botol soft drink ini…!!!”, teriak Namja itu, aku tidak menghiraukannya dan bergegas pergi.
“, ya… Yeoja babo, kau yang telah melemparkan botol soft drink ini..!!!”, aku mendengus kesal. ‘, apa dia bilang Yeoja babo..!!”, geramku dalam hati.
“, apa kau bilang Yeoja Babo...!!!”, teriakku pada Namja itu.
“, ne, kau Yeoja Babo, sebaiknya buang botol ditempatnya bukan dikepalaku arra..!!”, protes Namja itu. Dia langsung mendekatiku dan menatapku dengan tajam.
“, kau harus bertanggung jawab atas perbuatanmu ini..?”, lanjutnya yang masih mendelik kearahku.
“, Mianhae.. aku.. akann…!!”, lalu aku mundur, mundur dan. “, Lari…!!!!”, aku langsung meninggalkan Namja Gila itu dan terus berlari. 
“, ya… kau…kau, dasar Yeoja Babo…!!! Teriak namja itu dan aku masih berlari hingga aku tidak bertemu dengan dia lagi.
Sang Jin PoV End

Hyo Woo PoV
@taman
“, Wookie ya…??”, aku menoleh kearah namja yang sudah menjadi Namja Chingu ku ini, dia juga menoleh kearahku.
“, ya.. panggil aku Oppa..??”, protesnya, dia langsung mengerucutkan bibirnya sehingga dia lebih kelihatan imut hhehhe.
“, nde.. aku hanya bercanda Oppa, kau jelek kalau seperti itu..?”, aku terkikik geli melihat ekspresi lucu nya itu.
“, kau sudah berani sekali menggodaku ya Chagi…?”, dia langsung mencubit pipiku.
“, ya.. Appoo..!!!”, aku mengerang kesakitan, dia terkikik geli melihat ekspresi ku tadi.
“, Oppa, tidak kusangka kita menjadi seperti ini..?”, aku tersenyum kearahnya.
“, maksudmu Chagi, aku tidak mengerti..?”, jawabnya yang langsung menatap kearahku.
“, maksudku, aku tak menyangka kita bisa menjalin hubungan lebih dari teman…?”, aku masih menatapnya. Entah kenapa aku tidak mau melepasnya, aku menyayanginya, sangat menyayanginya. Dia hanya terdiam saat mendengar pernyataanku tadi.
“, Oppa, kenapa kau bisa menyukaiku, kenapa kau tidak menyukai Jin ah. Padahal dia sudah lama menyukaimu Oppa..?”, dia langsung melotot kearahku dan tersenyum kearahku.
“, Chagiya, kenapa kau bertanya seperti itu..?”, dia langsung membelai rambutku.
“, anni, kau tinggal jawab saja Oppa, jebal…?”,
“, hmm baiklah…”, Wookie Oppa terdiam sejenak. “, aku menyukai Jin ah tapi tidak seperti aku menyukaimu, aku menyukai Jin ah hanya sebatas teman hanya itu dan berbeda dengan kau chagi, aku menyukaimu karena aku tidak tahu, yang aku tahu setiap aku didekatmu jantungku berdetak lebih cepat dari biasanya dan itu sangat berbeda sekali ketika aku dekat dengan Jin ah..!!”, aku pun terpaku mendengar penjelasannya.
“, Jinjja,..!! jawabku yang langsung menoleh kearahnya
“, ne, dan aku tak kan tahu jika kau tidak memberitahuku, aku tidak merasakan apa-apa saat didekatnya jadi aku tidak tahu kalau dia menyukaiku lebih dari teman. Dan semua bentuk perhatiannya, pengertiannya itu semua sudah kuanggap hanya sebatas perhatian terhadap teman jadi aku tidak tahu. Bagaimana apa kau sudah puas dengan jawabanku Chagi…?”, aku pun mengangguk dan terpaku sambil berpikir apakah dia jodohku.
Kami berdua hanya diam dan sibuk dengan memandangi taman yang sudah ada didepan kami. Lalu aku menoleh kearahnya saat Wookie Oppa mengenggam tanganku dan tersenyum kearahku.
“, Oppa..!! aku baru ingat sekarang..?”, aku mengejutkannya dan tersenyum.
“, wae..? Kau ingat apa Chagi..?”, aku langsung mendekatinya dan mendekati bibirku ketelinganya.
“, begini Oppa…. @536@@%^..%%$&3*99^3223()077#@#$^....!!!”, penjelasanku saat kubisikkan di telinganya, lalu dia mengangguk dan tersenyum kearahku.
“, Kajja..!! ikut aku…!!!”, ajaknya dan langsung menarik tanganku pergi dari tempat ini.
Hyo Woo PoV End

Author PoV
Semenjak Hyo Woo dan Wookie manjadi sepasang kekasih, Sang Jin lebih banyak diam dan murung. Apalagi Sang Jin lebih banyak berdiam diri di apartement nya daripada berkumpul dengan Hyo Woo dan Shin Ji.
Itu membuat mereka bingung bagaimana caranya agar Sang Jin bisa kembali seperti dulu lagi. Lebih gila, ceria dan selalu ceria J.
“, Eonni, menurutmu bagaimana dengan ide ku itu…?”, Hyo Woo masih terpaku diSofa milik Shin Ji.
“, hmm.. sepertinya bagus… apa kau sudah mempersiapkannya..?”, aku segera mengangguk dan tersenyum kearah Shin Ji.
“, hmm nde, aku dan Wookie Oppa yang menyiapkannya, kau tenang saja Eon..?”, aku menepuk-nepuk pundak Shin Ji sehingga Shin Ji melotot kearahku.
Author PoV End

Sang Jin PoV
@apartement
Aku sedang bersiap-siap tidur diranjangku, aku ngantuk sekali padahal sekarang baru pukul 19.00 KST malam. Mungkin karena aku lelah menangis makanya aku mengantuk seperti ini. Ahh aku mendengus kesal. “, kapan aku mempunyai Namja Chingu seperti mereka, aku sangat iri pada mereka…?”, Gumamku dalam hati sambil memandangi foto  Eonni Shin Ji, Yesung Oppa, Wookie Oppa, Hyo Woo dan aku. Aku sendiri yang tidak mempunyai pasangan.. arghhh aku benar-benar kesal.
Teng nong teng nong ( bunyi bel apartement J )
Segera aku membuka pintu kamar dan menuju pintu apartement ku.
“, Jin ah…!!!!!”, teriak Hyo Woo, lagi-lagi dia selalu saja berisik.
“, bolehkah kami masuk…?”, nongol lagi Eonni Shin Ji yang ada di belakang Yeoja kecil itu.
“, hmm ada perlu apa kalian kesini..?”, tanyaku yang tidak tahu kenapa mereka semua kesini termasuk membawa Yesung Oppa dan Wookie Oppa.
“, ya… apa kau tidak menyuruh kami main ke apartementmu…!! Ya.. Jin ah kau jahat sekali…!!”, teriak Yeoja kecil itu langsung menerobos pintu apartementku dan duduk di sofaku.
“, kau selalu saja bersikap tidak sopan…!!”, aku mendengus kesal dan mendelik kearahnya.
“, ya.. kau yang salah kenapa tidak menyuruh kami masuk…!!”, balasnya lalu mereka semua masuk ke apartementku, aku sempat melirik kearah Wookie Oppa, aku tersenyum dan dia juga tersenyum kearahku.
“, kau tahu kenapa kami kesini…?”, Tanya Eonni Shin Ji kepadaku, aku hanya menggeleng lemah.
“, ya..!! kau benar-benar babo, masa kau tidak tahu…!!”, teriak Yeoja kecil itu lalu aku menatapnya dan . “, hari ini ulang tahunmu Jin ah Babo…!!”, lanjutnya.
“, nde Jinnie, Chukae…? Saengil Chukae Hamnida Jinnie.. dan ini kado mu dan maaf karena…?”, langsung aku memotong perkataannya.
“, Gwenchana Oppa…? Kehadiran kalian disini semua membuat aku bahagia..? Gomawo Eon, Gomawo Yesung Oppa, Gomawo Wookie Oppa, na Jeongmal Gomawo…?”, aku tersenyum kearah mereka semua.
“, ya.. kau tidak berterima kasih kepadaku, akulah yang memberitahu mereka kalau kau berulang tahun hari ini, kalau tidak mana mungkin mereka memberikan semua kado ini kepadamu.. ck… kau benar-benar keterlaluan…!!”, teriaknya yang hampir membuat apartementku bergoyang (?). ‘, benarkah.. berarti wookie Oppa tidak ingat sama sekali..!!”, gumamku dalam hati sambil memandang Wookie Oppa dengan tatapan sedih.
“, hmm Gomawo Yeoja Kecil… na jeongmal Gomawo…?”,aku tersenyum kearah Hyo Woo dan dia juga tersenyum kearahku, akhirnya dia juga menyerahkan hadiahnya kepadaku.
Mereka semua berkumpul dan sesekali aku memandangi Wookie Oppa mengenggam tangannya Hyo Woo. Seketika itu juga tawa ku menghilang dan langsung menundukkan kepalaku.
“, Jin ah..? kami pulang dulu, ne…? annyeong..!!”, Eonni Shin Ji dan Yesung oppa pergi dari apartement ku.
“, Jinnie, aku pulang dulu dan jaga dirimu baik-baik ne..?annyeong…?”, Wookie oppa tersenyum begitu juga dengan Hyo Woo, Wookie Oppa merangkul Hyo Woo didepan mataku dan itu membuat air mataku keluar tanpa bisa aku tahan.
Setelah mereka pergi aku membuka hadiah-hadiah dari mereka. Yang membuat aku menangis adalah hadiah dari wookie Oppa, dia memberikan ku hadiah cermin yang diberi Ornamen-ornamen cantik didalamnya dan itu juga aku membaca tulisan yang ada dicermin itu.
Ditemaram Senja dan birunya rindu,,
ku mengingatmu dalam tulusnya doa
“TUHAN”….
Bila hari ini sobatku berulang tahun beri dia kebahagiaan dan sejahtera
Dan semoga kelak saat aku kembali pulang
Masih ada rindu yang tersisa..
Untukku…..
By : Kim RyeoWook.
kata-kata di tulisan itu membuatku menangis dan aku tidak tahu kenapa hatiku sesakit ini.
‘, benarkah Oppa kau hanya menganggap aku sahabatmu, baiklah kalau itu kemauanmu akan kuturuti Oppa walau hatiku sakit..!!”,lirihku sambil memandangi hadiahnya yang menurutku sangat special dihatiku.
Sang Jin PoV End

Author PoV
Persiapan pernikahan Yesung dan Shin Ji tinggal 3 minggu lagi, mereka semua mempersiapkannya dengan baik, Wookie dan Hyo Woo dibagian dalam sedangkan Sang Jin dibagian dekorasi ruangan yang akan dipakai nanti. Sang Jin mulai bekerja dibagiannya dan sekarang dia menaiki tangga untuk memasang paku dibagian atas. saat sudah benar-benar berada diatas, tangga yang sudah dinaiki licin jadi Sang Jin terpleset. Dibawah sana ada seorang namja yang berperawakan tinggi dan lumayan ganteng lah sedang mengobrol dengan Wookie, saat Wookie pergi Sang Jin jatuh tepat diatas namja itu dan yang paling parah lagi Sang Jin mencium seorang Namja. Ommona..!!
Author PoV End
Kyuhyun PoV
@aula pernikahan
“, huwaahh… kau telah mencuri first kiss ku…!!”, teriak yeoja yang sudah berada didepanku, dia menutup mulutnya dengan tangannya.
“, mwo…!!!”, akupun melotot kearahnya. ‘, benarkah dia tidak pernah berciuman sama sekali, ommona dia lucu sekali..!!”, gumamku dalam hati.
“, wae…!!”, lalu dia mendelik kearahku dengan tatapan kebencian.
“, Andwe…!!hmm tapi Gomawo sudah memberikan First kiss mu kepadaku..?”, jawabku ngasal (?) dan aku mengeluarkan seringai Evil ku.
“, dasar Maniakk…..!!!!!!”, protesnya dan langsung memukul kepalaku dengan tangannya.
“, ya.. Appo…!!!”, aku mengerang kesakitan.
“, apa kau bilang maniak….!!!”, balasku yang tidak mau kalah dengannya.
“, ya.. kau memang maniak…!! Kau telah mencuri First Kiss ku…!!!”, wah suara Yeoja ini sungguh melengking (?) sekali, aku pun tak sanggup mendengar teriakkannya itu.
“, huwahh…!! Kalian mesra sekali…?”, aku langsung mendelik kearah suara itu, dan aku lihat seorang yeoja dan Wookie Hyung, aku berdecak kesal. ‘, mwo…!!! Apa katanya mesra..!! ommona Yeoja ini benar-benar saraf on..!!”, gumamku dalam hati
“, ya… pasangan anak kecil sudah datang hahahhaa…!!!”, aku spontan ketawa tapi hanya aku saja yang tertawa sedangkan mereka berdua menatap kearahku dengan tatapan aura pembunuh.
“, apa katamu Kyu…!! Wahh kata-katamu manis sekali…”, Yeoja itu mendekatiku dan mulai berhadapan denganku. “, dan rasakan ini…!!!”, dia memukulku dengan kertas yang lumayan besar dan Wookie Hyung juga ikut-ikut memukuliku.
“, ya.. Appo…!!!”, aku mengerang kesakitan.
“, Hyung, apa aku boleh tahu siapa namanya…?”, tanyaku saat aku masih memegang kepalaku yang habis dijitak oleh pasangan anak kecil ini.
“, hmm namanya Sang Jin, wae…? Kau menyukainya…?”, dia tersenyum kearahku.
“, anni, aku hanya bertanya saja, Gomawo Hyung….?”, aku langsung pergi dari tempat ini.
Kyuhyun PoV End

Sang Jin PoV
“, huwaahh… kau telah mencuri first kiss ku…!!”, teriakku saat sudah berdiri dari insiden dimana aku telah mencium seorang Namja. Ommonna..!!
“, mwo…!!!”, dia melotot kearahku dan sebenarnya apa yang sedang dia pikirkan.
“, wae…!!”, aku mendelik kearahnya dengan tatapan kebencian karena sudah mencuri first kiss ku apalagi aku tidak mengenal namja ini sama sekali.
“, Andwe…!!hmm tapi Gomawo sudah memberikan First kiss mu kepadaku..?”, aku melotot kearahnya. ‘, ya.. apa-apaan dia, apa yang dikatakan.. aigo.. apa dia.. oohh Andwee…!!!”, teriakku dalam hati.
“, Dasar Maniakk…..!!!!!!”, protesku dan aku langsung mendekatinya dan memukul kepalnya dengan tanganku.
“, ya.. Appo…!!!”, aku masih memukulnya, ya aku benar-benar benci sekali dengan namja itu.
“, apa kau bilang maniak….!!!”, balasnya lagi.
“, ya.. kau memang maniak…!! Kau telah mencuri First Kiss ku…!!!”, teriakku lagi dan sepertinya ini pertama kalinya aku berteriak seperti ini sampai-sampai dia menutupi telinganya. ‘, Hyo ah sepertinya aku meminjam teriakanmu, hmm teriakanmu hari ini sungguh bermanfaat, Gomawo Hyo ah sudah mengajari ku berteriak seperti ini…!!”, gumamku dalam hati.
“, huwahh…!! Kalian mesra sekali…?”, aku langsung menoleh kearah suara itu dan ternyata itu suara Hyo Woo, aku langsung terdiam saat tangannya digenggam oleh Wookie Oppa, aku hanya menundukkan kepalaku, entah kenapa aku belum bisa melihat kemesraan mereka berdua.
“, ya… pasangan anak kecil sudah datang hahahhaa…!!!”, aku langsung melotot kearah namja itu. ‘, mwo anak kecil, namja ini benar-benar tidak sopan…?”, geramku dalam hati.
“, apa katamu Kyu…!! Wahh kata-katamu manis sekali…”, Hyo Woo dan Wookie Oppa langsung mendekati namja gila itu. “, dan rasakan ini…!!!”, saat mereka memukuli Namja itu, aku segera pergi dan tidak tahu entah kemana.
***
@ taman aula pernikahan
Aku langsung pergi dari gedung itu dan mencari udara segar. Dadaku sesak saat aku berada didalam sana apalagi melihat kemesraan antara Wookie Oppa dan Hyo Woo.. ahhh aku menghela nafas panjangku dan berlalu dari tempat itu.
Saat aku mau duduk dibangku itu aku melihat seorang Namja yang menurutku hmm lumayan tampan bila dibandingkan dengan Namja gila itu, aku melihatnya sedang memakai Headset dan mendengar lagu. Lalu aku mendekatinya dan duduk disampingnya bahkan aku bisa mendengar lagunya, aku mendengar salah satu lagu “,Super Junior => Good Person”,. sepertinya namja ini tidak menyadari keberadaanku. Ya sudah aku diamkan saja dia.
Beberapa menit kemudian dia menoleh kearahku dan betapa terkejutnya dia saat aku menoleh kesampingnya. Aku tersenyum kearahnya dan dia juga tersenyum kearahku. ‘, hmm Neomu kyeopta…?”, gumamku daLam hati.
Sang Jin PoV End

Eunhyuk PoV
Aku menoleh kearah Yeoja itu dan dia tersenyum kearahku. ‘, hmm Yeoja yang manis…?”, gumamku dalam hati, aku juga membalas senyumannya. Kami berdua hanya berdiam diri, aku bingung harus mulai darimana aku berbicara dengannya. Jujur baru kali ini aku gugup jika berkenalan dengan Yeoja dan baru dialah yang membuatku gugup setengah mati. Ahhh aku harus bagaimana ya tuhan.. aku harus memberanikan diri, ya aku harus bisa memberanikan diriku untuk berkenalan dengan Yeoja manis ini.
“, aku Hyuk jae, Lee Hyuk Jae…!!”, sapaku sambil mengulurkan tanganku. “, namamu siapa..?”, tanyaku padanya. ‘, Ommona, kenapa aku seperti ini…?”, gumamku dalam hati.
“, aku Sang Jin, Choi Sang Jin…!!!”, dia membalas dan berjabatan tangan denganku. ‘, ya tuhan.. apa yang harus ku lakukan.,.? aku tidak bisa berbuat apa-apa…!!”, gumamku dalam hati.
Kami berdua hanya senyum-senyum tak jelas sekali-sekali aku mencuri pandang kearahnya. ‘, ya tuhan.. aku menyukai senyumannya…?”, hatiku mulai ikut campur.
“, hmm Sang Jin Ssi, apa yang sedang kau lakukan disini…? Apa kau akan menikah..?”, tanyaku dan pertanyaan macam apa ini, kaku banged hhehe
“, hahha,,, bukan aku yang menikah tapi Eonni ku, dan kau.. apa yang kau lakukan disini..? apa kau juga akan menikah..?”, balas Yeoja itu, sepertinya ada raut wajah kekecewaan dibalik matanya, aku bisa membacanya. Sepertinya dia banyak masalah..
“, annii, bukan aku yang menikah tapi Eonniku, lebih tepatnya sepupuku..? hmm apakah aku boleh bertanya padamu…?”, aku menatap wajahnya dengan tatapan keingin tahuanku tentang dirinya.
“, hmm.. katakan saja, apa yang ingin kau tanyakan kepadaku…?”, jawab Yeoja itu.
“, tetapi ini sedikit privacy Sang Jin ssi….? Hmm bolehkah aku meminta no ponselmu…?”, aku tersenyum kearahnya.
“, hmm ne.. 0101-033-xxxxxxxx , ..?”, aku tersenyum bahagia. ‘, taktikku berhasil.. hahha..!!”, teriakku dalam hati.
“, Gomawo.. Jin ah,, aku akan membicarakan pertanyaanku saat aku menghubungimu, arra…? Aku pergi dulu, ne.. aku sedang ada urusan, sampai berjumpa lagi dan senang bisa berkenalan dengan Yeoja manis sepertimu, annyeong…?”, sapaku lalu aku membungkukkan badanku dan berlalu dari hadapannya.
Eunhyuk PoV End

Sang Jin PoV
“, tetapi ini sedikit privacy Sang Jin ssi….? Hmm bolehkah aku meminta no ponselmu…?”, aku menatapnya dengan tatapan tak percaya, apalagi saat dia tersenyum kearahku. ‘, ommona, apakah ini jawabannya, apakah aku akan mendapatkan Namja chingu.. ohh  andwe… tapi apa maksudnya meminta no ponselku..aku tidak mengerti…?”, tanyaku dalam hati.
“, hmm ne.. 0101-033-xxxxxxxx , ..?”, akhirnya aku memberikannya no ponselku. Mungkin ini jawaban atas doaku selama ini. Ommona..!!
“, Gomawo.. Jin ah,, aku akan membicarakan pertanyaanku saat aku menghubungimu, arra…? Aku pergi dulu, ne.. aku sedang ada urusan, sampai berjumpa lagi dan senang bisa berkenalan dengan Yeoja manis sepertimu, annyeong…?”, lalu dia membungkukkan badannya dan berlalu dari hadapanku, sedangkan aku. ‘, Ommona…? Aku jatuh cinta… apa dia bilang…? Aku Yeoja manis…? Dan ingin berjumpa denganku lagi… ya tuhan aku jatuh cinta lagi… benar aku jatuh cinta lagi dengan namja itu ya.. aku jatuh cinta pada Lee Hyuk jae…!!”, teriakku dalam hati sambil loncat-loncat ditaman itu, aku sudah tidak perduli dengan orang-orang yang sedari tadi menatapku dengan tatapan aneh.
“, Ya Tuhan..!!!! aku Jatuh Cinta…..!!!!”, teriakku. ‘, Lagi-lagi aku meminjam teriakan Yeoja kecil itu alias Hyo Woo. Emang benar teriakannya hari ini memberikanku manfaat, sekali lagi Gomawo Hyo ah….!!”, gumamku dalam hati.
“, ya… apa yang kau lakukan..? apa kau tidak punya malu lagi…?”, suara siapa itu lalu aku mencari sumber suara itu dan ternyata sumber suara itu ada disampingku, aku mendelik kearahnya dan namja gila itu sedang asyik bermain dengan PSP nya.
“, apa urusanmu…? Sedang apa kau disini…?”, aku mendelik kearahnya dengan tatapan kebencian.
“, apa kau tidak lihat, aku sedang bermain PSP.. dan kau kenapa berteriak-teriak seperti itu, apa kau tidak punya malu lagi..!!”, ketus namja itu.
“, apa pedulimu, jangan memperdulikan aku…? Ya.. kau mainkan saja PSP mu itu dan jangan mengangguku arra..!!”, aku mendengus kesal setiap bertemu Namja ini.
“, ya.. siapa yang menganggumu, gara-gara kau aku kalah bermain dengan belahan jiwaku.. dan sekarang kau harus bertanggung jawab…!!”, aku melihat ada tatapan pembunuh dari matanya, aku menelan ludahku Karena aku takut melihat ekspresi yang menakutkan seperti itu.
“, mwo..!!! apa maksud perkataanmu itu.. belahan jiwa… bertanggung jawab,,..!! ya… aku benar-benar tidak mengerti..!!!”, aku menggeleng-gelengkan kepalaku.
“, Jinnie…!!”, suara siapa lagi itu, lalu aku dan dia menoleh kearah suara itu dan ternyata suara Wookie Oppa. Aku terdiam melihatnya dan raut mukaku berubah saat dia ada dihadapanku.
Sang Jin PoV End

Kyuhyun PoV
Aku benar-benar terkikik geli melihatnya berteriak seperti itu, menurutku itulah keunikan dari Yeoja ini, aku merasakan ada yang berbeda darinya apalagi saat dia tersenyum seperti itu, kelihatan lebih manis dan dewasa.
Aku pura-pura bermain PSP ku dan terus memperhatikan Yeoja ini,
“, ya… apa yang kau lakukan..? apa kau tidak punya malu lagi…?”, sepertinya dia mencari suaraku, saat dia menoleh kearahku sesegera mungkin aku memainkan PSP ku agar dia tidak curiga kalau aku memperhatikannya dari tadi.
“, apa urusanmu…? Sedang apa kau disini…?”, dia mendelik kearahku, sepertinya dia benar-benar membenciku itu tampak dari tatapan matanya.
“, apa kau tidak lihat, aku sedang bermain PSP.. dan kau kenapa berteriak-teriak seperti itu, apa kau tidak punya malu lagi..!!”, aku sengaja berbicara ketus padanya agar dia tidak curiga kepadaku.
“, apa pedulimu, jangan memperdulikan aku…? Ya.. kau mainkan saja PSP mu itu dan jangan mengangguku arra..!!”, dia masih menatapku dengan penuh kebencian.
“, ya.. siapa yang menganggumu, gara-gara kau aku kalah bermain dengan belahan jiwaku.. dan sekarang kau harus bertanggung jawab…!!”, aku berbohong. ‘,mana mungkin aku kalah, dari tadi kan aku tidak bermain PSP sama sekali,’ gumamku dalam hati.
“, mwo..!!! apa maksud perkataanmu itu.. belahan jiwa… bertanggung jawab,,..!! ya… aku benar-benar tidak mengerti..!!!”, dia menggeleng-gelengkan kepalanya. Aku berdecak kesal.
“, Jinnie…!!”, ada yang memanggil namanya.”, mwo.. Jinnie..!! kenapa namanya sama dengan PSP ku..!! wae..? kenapa bisa kebetulan sekali… hahhaha”, aku terkikik geli saat aku merencanakan sesuatu untuk mengerjainya. Lalu aku menoleh kearah yeoja itu, aku merasa curiga dengannya, kenapa kalau ada Wookie Hyung raut wajahnya berubah seperti itu, menjadi Yeoja pendiam dan aku rasa dia menyukai Wookie Hyung, apa jangan-jangan…!!
“, ya.. kalian berdua disini…? Kenapa kalian cepat sekali akrabnya, wah kalau begitu aku sepertinya menganggu kalian..hmm annyeong..?”, sapanya yang langsung membungkukkan badannya dan berlalu dari hadapan kami. Aku masih memperhatikan ekspresi mukanya, ‘, sepertinya dia … hmm baiklah aku akan membantu dia melupakannya”,gumamku dalam hati..
Aku menarik tangan Yeoja itu.
“, ya.. apa yang kau lakukan..?”, protesnya, aku tidak perduli dan terus menarik tangannya.
“, Ya… kau ikuti saja aku, PSP ku…?”, aku tersenyum evil dan masih menariknya hingga aku menyuruhnya masuk ke dalam mobilku dan berlalu meninggalkan tempat itu.
“, ya… kau mau ajak aku kemana..!!”, teriaknya saat didalam mobil, aku masih menyetir mobilku dan tidak memperdulikan setiap perkatannya.
“, sudah waktunya kita bermain, PSP ku,..!! dan sekarang kau tidak bisa berlari dariku karena kau sudah kusulap jadi PSP ku hahhahahaha…!!!”, aku melihat raut mukanya yang sepertinya takut mendengar suaraku.
Aku mengajaknya masuk kesalah satu mall dan disana aku dan Yeoja itu bermain. Sepertinya dia juga menikmati permainannya, lalu aku tersenyum kearahnya yang masih sibuk dengan permainannya.
Kyuhyun PoV End

Hyo Woo PoV
@aula pernikahan
Akhir-akhir ini aku selalu memperhatikan Wookie Oppa, dia sekarang selalu mencemaskan  Yeoja itu, siapa lagi kalau bukan Sang Jin. Entah kenapa aku sangat cemburu sekali saat Wookie Oppa lebih memperhatikan Sang Jin daripada aku.
Apa aku takut kehilangannya karena aku mencintainya..?
Apa aku takut dia berpaling dariku dan memilih Sang Jin.. ohh Andwe.. itu tak mungkin, mereka berdua hanya bersahabat walaupun Sang Jin masih menyukainya..?
Aku masih bergulat dengan hatiku, tak terasa air mataku jatuh saat aku masih sibuk membereskan tempat ini.
“, Chagiya… kau kenapa..? kenapa kau menangis..?”, Tanyanya yang langsung menyentuh pipiku dan menghapus air mataku dengan tangannya. Aku hanya tersenyum saat melihat kecemasannya hmm tersenyum tapi hati masih sakit.
“, Uljima…!! Kau akhir-akhir ini kenapa selalu melamun..? apa yang sedang kau pikirkan Chagi..?”, lanjutnya, dia masih menatapku dengan tatapan kecemasan.
“, Gwenchana…? Oppa aku baik-baik saja, tak usah mencemaskan aku, ne..?”, jawabku yang mencoba tersenyum kearahnya.
“, Jinjja…? Ya sudah aku akan mengantarkanmu pulang, aku tahu kau pasti lelah sekali..? “, aku tersenyum dan mengangguk. Lalu kami berdua meninggalkan tempat ini dan menuju parkiran mobil.
***
@apartement
To: My Oppa ^^
Oppa, neo Odika…?bisakah kita bertemu hari ini..?
“My Oppa” => itu nama kontak list ponselku untuk Wookie Oppa karena hanya dia Namja yang benar-benar aku sayangi dan juga biar agak sedikit lebih special. Aku masih menunggu balasan pesannya, aku menghela nafas dalam-dalam karena dia lama sekali membalas pesanku.
From: My Oppa ^^
Mianhae Chagi, aku sekarang sedang dikampus...?
Mianhae, na jeongmal mianhae Chagi..?
Aku kecewa sekali membaca pesannya yang satu ini. ‘, ya sudah kalau tidak mau bertemu denganku, aku tidak apa-apa. Aku bisa pergi sendiri tanpamu Oppa…?”, lirihku.
Aku langsung bergegas pergi dari apretementku dan menuju parkiran mobil yang sudah didepan sana, saat aku memasuki mobil aku langsung menghidupkan gas mobil ku dan pergi dari sini.
***
@taman
aku menghirup udara sebanyak-banyaknya dan menghela nafasku berulang-ulang kali, entah kenapa aku merasa ada yang lain dari Wookie Oppa. Dia tidak biasanya seperti ini dan juga akhir-akhir ini dia juga jarang menghubungiku, aku tahu dia mulai sibuk menyusun skripsi nya tapi apa Oppa tidak tahu aku sangat merindukanmu Oppa, sangat dan sangat…
Saat aku membuka mataku dan menoleh kebelakang aku melihat seorang yang pastinya sangat aku kenal. Ommona..!! Oppa, dia sedang berpelukan dengan Sang Jin dan kulihat dia mencium kening Sang Jin, tak terasa air mataku jatuh dan aku tidak percaya kenapa bisa seperti ini. ‘, jadi benar apa yang kupikirkan, Oppa.. kau bilang tadi kalau kau sibuk tapi kau menyempatkan waktumu untuk Jin ah sedangkan aku…?”, tanyaku dalam hati dan berlalu dari tempat itu.
Hyo Woo PoV End

Wookie PoV
@campus
Aku keluar dari ruangan dosenku dan membanting kesal tugasku yang tidak diterima oleh dosenku itu. ‘, sebenarnya apa sih yang diinginkan oleh Namja berkepala plontos dan perut buncit itu..?”, geramku dalam hati, lalu aku berlalu dari tempat itu dan menuju parkiran mobil, saat memasuki mobilku ponselku bergetar.
Drrtt… drttt
From: My Yeoja ^^
Oppa, neo Odika…?bisakah kita bertemu hari ini..?
Aku menghela nafasku dalam-dalam saat membaca pesannya, beberapa hari ini aku sibuk dengan tugasku dan mengabaikannya. ‘, mianhae chagiya, jika aku mengabaikanmu dan tidak menghubungimu tapi kuharap kau mengerti kalau aku sedang sibuk, saranghae Hyo ah, na neomu, neomu, neomu saranghae..?”, gumamku dalm hati, lalu aku mengetik layar ponselku.
To: My Yeoja ^^
Mianhae Chagi, aku sekarang sedang dikampus...?
Mianhae, na jeongmal mianhae Chagi..?
Saat aku megirimkan ponselku tiba-tiba Jinnie meneleponku, aku mengerutkan keningku dan tumben sekali dia menghubungiku. Aku lalu mengangkat teleponnya
“, Yoboseyo…?”, saat aku memulai pembicaraanku dan kudengar isakan dari Jinnie.
“, wae..? kau menangis..? ada apa denganmu..?”,
“, Oppa, bisakah kau keluar..?aku sekarang ada dibelakangmu.. palli..?”, aku langsung bergegas keluar dari mobilku dan melihat Jinnie yang menangis. Sesegera mungkin kumatikan teleponnya.
“, Jinnie..? kenapa kau menangis…? Katakan kepadaku ada apa..?”, tanyaku yang mulai mencemaskan keadaannya.
“, Oppa.. bisakah kau ikut aku, ada yang ingin ku bicarakan kepadamu..?”, dia langsung menarik tanganku dan menuju mobilku.
“, Jinnie , ada apa denganmu, ceritakanlah kepadaku apa yang terjadi sebenarnya..?”, saat aku menyetir mobilku, sesekali aku melirik kearahnya dia masih menangis. Dia bahkan tidak mengubris pertanyaanku sama sekali, sebenarnya ada apa dengannya.
Beberapa menit kemudian.
“, Oppa kita berhenti disini, aku mau disini Oppa..?”, sahutnya yang langsung membuka pintu mobilku dan aku mengikutinya dari belakang.
@taman
Aku terkejut saat dia langsung memelukku dan menangis, aku membiarkannya dia memelukku karena hanya akulah teman yang satu-satunya yang dapat dia percaya saat ini.
“, Oppa… aku masih belum bisa melupakanmu, aku masih belum bisa menyukaimu sebagai teman.. kau tahu aku sangat susah menghilangkan perasaan ini, aku sangat cemburu Oppa melihat kemesraan kau dengan Hyo ah, aku sangat cemburu Oppa.. aku.. akuu tidak bisa melupakanmu, aku sangat tersiksa dengan perasaan ini Oppa.. aku.. Saranghae Oppa, Saranghae..?”, aku terdiam mendengar pernyataannya. Aku tahu dia pasti tersiksa dengan perasaan ini, tapi aku hanya mencintai Hyo ah dan aku juga menyayangimu Jinnie tapi sebatas sahabat dan itu tidak bisa berubah.
Lalu aku melepaskan pelukannya dan mencium keningnya.
“, Jinnie, aku sangat menyayangimu tapi hanya sebatas sahabat dan itu tidak akan pernah berubah. Cobalah membuka hatimu untuk namja lain… aku yakin kau akan menemukannya.. percayalah kepadaku, aku akan selalu disampingmu hanya sebatas sahabat dan kuharap kau mengerti dengan keputusanku ini… tersenyumlah Jinnie dan terimalah dengan lapang dada, arra..?”, aku menasehatinya dan menghapus air matanya dengan tanganku. Lalu dia tersenyum kearahku.
“, kau benar Oppa,.? Untuk apa memaksakan seseorang untuk mencintai kita padahal dia tidak mencintai kita sama sekali, hmmm lagian aku juga bertemu seorang namja Oppa, dia sangat baik padaku,, aku baru berkenalan dengannya 2 hari yang lalu tapi dia sudah meluluhkan hatiku..?”, aku mendengar ceritanya dan menatap matanya.
“, baguslah, aku harap kau bisa membuka hatimu untuknya dan ingat jangan sampai salah memilih.. hmm baiklah aku akan mengantarkanmu pulang dan jangan bersedih lagi arra..?”, aku mengacak-ngacak rambutnya dan tersenyum.
Wookie PoV End

Shin Ji PoV
@apartement
Aku melihat dan memperhatikan 2 dongsaengku ini saat berkumpul diapartementku, mereka berdua kelihatan sangat aneh apalagi tak seperti biasanya mereka bertingkah normal seperti ini. Aku menggeleng-gelengkan kepalaku karena aku tidak mengerti melihat sifat mereka berdua.
Aku melihat Sang Jin senyum-senyum sendiri sambil mengetik ponselnya sedangkan Hyo Woo yang biasanya berteriak dan membuat apartementku hampir roboh sekarang menjadi pendiam dan lebih banyak murung. ‘, ada apa dengannya, tak biasanya dia seperti ini..?”, gumamku dalam hati.
“, Hyo ah.. kau kenapa tumben sekali kau jadi anak pendiam…?”, aku mencoba tersenyum kearahnya, lalu dia menoleh kearahku dengan ekspresi datarnya.
“, oo Gwenchana, Eonni aku pulang dulu, aku mengantuk annyeong..?”, Hyo Woo pergi berlalu dari apartementku. Aku melihat kearahnya yang masih bingung apa yang sebenarnya terjadi.
“, Jin ah, kenapa dengannya…?”, aku langsung menoleh kearah Sang Jin yang masih nyengir-nyengir gak jelas saat mengetik layar ponselnya.
“, aku juga tidak tahu Eon, dari kemarin dia sudah seperti itu.. saat aku menanyakannya dia hanya diam saja.. ya sudah aku diamkan juga entar juga dia akan berbicara sendiri pada kita..? kau tenang saja Eon, aku sangat mengenal Yeoja kecil itu hahhha…?”, aku takut mendengar cara tertawanya Sang Jin kali ini. Ahhh entahlah aku juga sedang sibuk, nanti aku akan bertanya pada Yesung Oppa kenapa adik kesayangannya itu berubah menjadi anak yang pendiam dan tidak banyak ulah J.
“, Jin ah, kau juga kenapa senyum-senyum sendiri…? Aigo.. kenapa kalian semua bersikap normal seperti ini…?”, tanyaku yang sukses membuat Sang Jin berhenti dari aktivitasnya.
“, ya.. Eonni kau tidak senang jika kami bersikap normal…!”, teriaknya dan sambil melotot kearahku.
“, anni, maksudku bukan begitu, aku senang tapi kelihatan sangat aneh sekali…?”, jawabku dan Sang Jin tidak mengubris semua perkataanku dan sibuk dengan ponselnya itu, aku mendengus kesal melihat kelakuan-kelakuan dongsaengku ini.
Shin Ji PoV End

Yesung PoV
@in the house Kim Jong Woon
“, Oppa…!!!”, lirihnya saat dia memasukku kedalam rumahku, aku melihatnya menangis, lalu dia memelukku dan menangis didalam pelukanku.
“, Yeoja kecil kau kenapa..? ada apa denganmu,..?kenapa kau menangis, ceritakan kepadaku kau kenapa..?”, aku mengelus rambutnya saat dia memelukku.
“, Oppa..!!bolehkah aku bertanya padamu…?”, sahutnya yang langsung melepaskan pelukanku, aku menatap matanya dan mengangguk.
“, Oppa..? apakah aku salah jika aku cemburu pada sahabatnya, aku tahu dia sangat mencintaiku dan aku juga mencintainya, aku takut kehilangannya tapi aku takut kalau dia akan meninggalkanku Oppa, berpaling dariku dan kembali menyayangi sahabatnya. Apakah aku pantas cemburu seperti itu Oppa…?”, lalu aku mengelus rambutnya.
“, Yeoja kecil,,,? Menurutku tidak salah kau bersikap seperti itu, aku tahu kau sangat mencintainya.. tapi menurutku kurangi rasa cemburumu itu dan percayalah bahwa dia tidak akan berpaling darimu, kalau itu semua terjadi.. kau cukup melupakannya dan berlalu dari hidupnya, ne…?”, nasihatku dan langsung mencium keningnya.
“, tapi Oppa..?”, aku langsung memotongi pembicaraannya.
“, kau sedang labil, aku tahu kau masih trauma dengan masa lalu mu dengan Kibum.. aku mengerti dengan perasaanmu itu.. dan jangan terlalu kau pikirkan masalah ini, itu hanya perasaanmu saja arra, aku yakin dia tidak seperti itu..?”, lanjutku dan tersenyum kearahnya.
“, kau sudah makan…?”, dia menggeleng, lalu aku tersenyum.
“, baiklah, sekarang Kajja kita memasak…?”, aku menarik tangannya dan menuju kedapur.
Yesung PoV End

Wookie PoV
@aula pernikahan
“, mianhae, aku terlambat..?”, aku meliriknya dan mencoba tersenyum kearahnya tapi dia hanya cemberut kearahku dan mengabaikanku.
“, chagi, kenapa semalam kau tidak mengangkat telepon ku dan tidak membalas pesanku..?”, aku mengikutinya yang sedang membawa pernak-pernik yang akan dipasang oleh Sang Jin.
“, Jin ah, yang ini kau pasang kearah sana dan kau Kyunnie jangan asyik bermain PSP saja, bantu Jin ah arra..?”, sahutnya yang masih mengabaikanku sedangkan Kyu dan Sang Jin mengacungkan jempolnya. ‘, ada apa denganmu Hyo ah, tidak  biasanya kau bersikap seperti ini padaku…?”, gumamku dalam hati. aku masih mengikutinya kemanapun dia pergi.
“, Chagi.. kau kenapa.. kau marah kepadaku..?”, dia berhenti dari langkahnya dan menoleh kearahku yang berada dibelakangnya. Dia masih menatapku dengan ekspresi datarnya
“, Chagi, kau bisa cerita padaku apa yang sedang terjadi..? ada apa denganmu..? ceritakan kepadaku..?jangan membuatku cemas chagi..?”, aku langsung memeluknya dan dia tidak membalas pelukanku bahkan dia melepaskannya, dia pergi dari hadapanku dan saat aku mencoba menyusulnya ada yang memegang pundakku, aku segera menoleh.
“, biarkan dia sendiri, biarkan dia menenangkan dirinya dulu..?”, sahut Yesung hyung dan pergi dari hadapanku. Aku menghela nafas dalam-dalam. ‘, apa yang sedang kau pikirkan “My Yeoja”, kau tahu aku mencemaskanmu.. dengan sikapmu seperti ini, aku takut kau akan meninggalkanku..?”, gumamku dalam hati.
Wookie PoV End

Kyuhyun PoV
Aku mendengar suara yeoja menangis disini, aku pikir siapa yang menangis dan rupanya yang menangis itu adalah Hyo Woo, Yeoja Chingu Hyung ku.
“, Hyo Woo ya.. kenapa kau disini…?”, tanyaku saat duduk disampingnya, aku menoleh kearahnya. “, mwo..!! kau menangis..? kenapa kau menangis..?”, aku melotot kearahnya.
“, anni, na gwenchana.. tidak usah mencemaskanku, ne…?”, jawabnya aku langsung tersenyum mendengar jawabannya yang menurutku narsis banged.. J
“, aku tahu,,, kau pasti sudah melihatnya…?”, aku langsung menatap kematanya dan mencari tahu.
“, mwo…? Maksudmu apa kyunnie, aku tidak mengerti..?”, jawabnya yang langsung menundukkan kepalanya.
“, aku juga melihatnya.. aku tahu walaupun mereka bersahabat pasti kau sakit hati melihat mereka berpelukan seperti itu, kau kan Yeoja Chingu Wookie Hyung dan wajar saja kalau kau cemburu dan marah padanya…?”, dia langsung mendelik kearahku dan menatapku dengan aura pembunuh persis seperti Oppanya “, Yesung Hyung”.
“, Kyunnie, bisakah kau tidak ikut campur urusanku…!!”, teriaknya persis seperti Sang Jin berteriak.
“, maksudku bukan seperti itu, masalahnya aku menyukai Jin ah…?”,lirihku pelan. ‘, semoga saja dia tidak mendengar perkataanku tadi…?”, gumamku dalam hati.
“, mwo…!!! Benarkah…?”, dia langsung berdiri dan berhadapan denganku.
“, apa kau mendengarnya…?”, aku melihatnya mengangguk dengan semangatnya.
“, kau benar menyukainya..? aku bisa membantumu untuk mendekatinya…?”, aku menghela nafas panjangku.
“, hutsss.. tapi jangan bilang siapa-siapa ne..? hanya kau dan aku saja yang tahu arra..? soal itu aku tidak yakin kau berhasil.. biar aku saja yang mendekatinya….?”, aku langsung pergi dan meninggalkan yeoja kecil itu.
“, hmm semangatlah kyunnie, kau pasti akan berhasil…!!!”, teriaknya aku langsung menoleh dan mengacungkan jempolku yang menandakan kalau aku akan berhasil J.
Kyuhyun PoV End

Author PoV
@apartement baru Shin Ji dan Yesung.
Pernikahan antara Yesung dan Shin Ji sudah usai dan kalian tahu siapa yang menjadi Penghulunya yaitu pak ahmad, parasnya seperti Siwon.. Ommona Sang Jin saja sampai tidak berkedip melihat penghulunya *bahkan author pun juga ikut-ikutan tidak berkedip melihat penghulunya yang selalu tersenyum J. dan yang menjadi pembaca doanya yaitu pak syu’aib, parasnya seperti Leeteuk, kalian bayangin aja tuh bagaimana terkejutnya Hyo Woo melihat tampang sang pembaca doa, bahkan iler nya jatuh tuh, untung sih wookie bawa sapu tangan buat ilangin tuh iler J * bahkan author pun ikut-ikutan nganga dan tidak sadar kalau tadi lalatnya keluar masuk dari mulut author hhaha J.
Mereka berdua tampak mesra sekali, tetapi tidak buat Wookie dan Hyo Woo, tadi saat pernikahan berlangsung Wookie terus mendekati Hyo Woo dan Hyo Woo masih tidak mau berbicara dengannya, Wookie bingung harus berbuat apa agar Hyo Woo bisa kembali seperti dulu lagi.
“, Chagi… kau kenapa..? kau akhir-akhir ini tidak mau berbicara kepadaku..? kau marah padaku..?”, saat Wookie menghampiri Hyo Woo yang sibuk memasak untuk Sang Jin dan Kyuhyun. Hyo Woo hanya diam dan terus melanjutkan masakannya hingga selesai.
“, Hyo ah..!! cepat sedikit aku sudah lapar…?”, teriak Sang Jin yang masih sibuk bermain game dengan Kyuhyun.
“, nde…!!’, teriak Hyo Woo yang langsung pergi meninggalkan Wookie.
“, makanan sudah siap…??Kajja.. makan katanya kalian lapar…?”, sahut Hyo Woo yang langsung diserbu oleh 2 couple itu, Kyu_Jin dan Ji_Sung.
“, huwahh baunya enak sekali…?”, teriak Kyuhyun yang sudah tidak sabar mau makan.
Author PoV End

Wookie PoV
Aku menarik tangannya dan keluar dari tempat ini, jujur aku kesal dengan sikapnya akhir-akhir ini, mendiamkan aku apa maksudnya, kalau dia marah katakan saja jangan mendiamiku seperti itu. Saat aku menarik tangannya dia hanya diam dan tidak berkomentar sama sekali. Saat sudah berada diluar apartement aku langsung menatapnya tajam dan dia hanya menundukkan kepalanya.
“, Hyo ah.. apa maksudmu mendiamkanku seperti ini…? Kau tahu aku tersiksa dengan keadaan ini Hyo ah..?”, aku terus menatapnya dan memegang pundaknya. Dia masih bungkam dan tidak mau berbicara kepadaku.
“, aku mohon Hyo ah jelaskan kepadaku kenapa kau seperti ini..? aku benar-benar tidak mengerti..?”, lalu aku menundukkan kepalaku, dia masih diam dan tidak mau berkomentar apa-apa.
“, baiklah..!! terserah kau saja, kau ingin menceritakan masalah mu atau tidak itu urusanmu.. aku tidak akan menanyakannya lagi..?”, aku langsung pergi dari hadapannya dengan air mata yang jatuh dari pipiku.
“, Oppa..?”, aku langsung berhenti dan menatap matanya, dia menangis. “, sebenarnya aku kesal denganmu..? waktu itu aku ingin bertemu denganmu karena aku merindukanmu tapi apa kau bilang kau sedang sibuk di kampus… dan saat aku ketaman..hikss hikkss.. aku melihat kau berpelukan dan berciuman dengan Jin ah.. aku kira kau benar-benar sibuk dan ternyata disela kesibukanmu kau sempat menemui dia sedangkan aku..hiks..hiks..?”, dia masih menangis dan terisak, aku terdiam saat mendengar penjelasannya. Jadi dia cemburu kepadaku.
“, mianhae.. kau salah paham Hyo ah,, sebenarnya…?”, pernyataan langsung dipotong oleh Yeoja yang sudah ada disamping kami berdua, dia Sang Jin.
“, Hyo ah… kemarin Wookie Oppa memang sibuk dan akulah yang menghampirinya dan menemuinya. Dia juga kemarin memang memelukku dan mencium keningku,.. aku yang salah Hyo ah.. kemarin aku menyatakan perasaanku lagi tapi dia masih menolakku dan dia hanya mencintaimu Hyo ah..? aku mohon maafkanlah Wookie Oppa, dia tidak salah aku yang salah..?”, aku terpaku mendengar penjelasan Sang Jin, lalu dia pergi meninggalkan aku dan Hyo Woo. Aku langsung menoleh kearahnya dan menatapnya.
“, tapi aku..?”, aku sukses mendaratkan bibirku ke bibirnya. Dia terdiam dan tidak bisa berkata apa-apa* ya iyalah gak bisa ngomong karena bibirnya dicium sama Wookie Oppa hmmm.. romantis sekali huhuhhuu
Beberapa menit kemudian
“, saranghae Hyo ah..? dan,.. ciuman itulah buktinya kalau aku benar-benar mencintaimu…?”, dia tersenyum kearahku dan langsung memelukku.
“, nado saranghae Oppa..? mianhae,.. aku sudah salah paham..?”, lalu dia melepaskan pelukanku.
“, jadi kau memaafkanku Chagi…?”, aku tersenyum kearahnya dan menghapus air matanya dengan tanganku.
“, hmm nde,…?”, aku tersenyum mendengar jawabannya dan kami berdua pergi dari tempat itu.
Wookie PoV End

Eunhyuk PoV
“, Eonni, Chukae…? Mianhae aku tidak bisa datang…?”, aku langsung menghampiri sepupuku yang sudah menikah dengan Namja pilihannya.
“, hhmm Gwenchana Hyukie..? silahkan duduk dan makanlah., kebetulan kita ada koki baru..?”, aku menoleh kearah dapur dan Eonni sibuk menjelaskannya kepadaku.
“, hmm dia koki nya..? neomu Yeppo..?”, aku bergumam dalam hati dan menuju kedapur.
Aku masih melirik Yeoja ini, hmm kelihatan imut kalau dibandingkan dengan Sang Jin, aku terus memperhatikannya dari atas sampai bawah. Lalu dia menoleh kearahku.
“, ya…!! Siapa kau…?”, teriaknya.. aku terkikik geli melihat ekspresinya itu.
“, aku Hyuk jae, sepupunya Eonni Shin Ji,, hmm jadi kau yang memasak masakan seenak ini..?”, aku mencoba memperhatikannya.
“, hmm nde..?”, sahutnya ketus.
“, kau tahu aku suka sekali dengan Yeoja yang pintar memasak dan cantik sepertimu..? kau benar-benar tipe idamanku..?”, dia langsung menoleh kearahku dengan ekspresi datarnya.
“, hmm Gomawo…?”, dia langsung membereskannya dan mencuci semua peralatan-peralatan memasak tadi.
“, hmm aku lupa siapa namamu..?”, aku terus mengikutinya.
“, Hyo Woo…? Wae..? kau ingin meminta no ponselku juga, mianhae aku sudah mempunyai namja chingu arra..?”, sahutnya ketus dan langsung menoleh kearahku dengan tatapan kebencian.
“, hhaha.. kau terlalu berterus terang.. hmm tapi aku suka dengan sikapmu seperti itu..?”, aku terus menggodanya dan dia terus mengabaikanku dan berlalu dari dapur. Aku terus mengikutinya dari belakang.
“, benarkah kau mempunyai Namja Chingu..? tenang saja aku akan merebutmu dari tangannya.. dan jadilah milikku Hyo ah..?”, dia menoleh kearahku dan aku tersenyum kearahnya tapi dia hanya menatapku dengan tatapan kebencian.
Eunhyuk PoV End

Hyo Woo PoV
“, benarkah kau mempunyai Namja Chingu..? tenang saja aku akan merebutmu dari tangannya.. dan jadilah milikku Hyo ah..?”, aku langsung menoleh kearahnya dan menatap namja gila ini. ‘, mwo…!!! Apa maksudnya berkata seperti itu..!!”, aku mendengus kesal dan meninggalkannya tapi dia masih mengikutiku, aku benar-benar sudah murka sekarang melihat namja ini.
“, ya… kenapa kau mengikuti aku terus..!!”, teriakku saat aku keluar dari apartement Yesung Oppa dan Eonni Shin Ji.
“, apa salah kalau aku mengikutimu terus..? aku hanya ingin memastikan kalau kau pulang keapartementmu dengan keadaan baik-baik saja..?”, aku menghela nafasku dalam-dalam, aku benar-benar sesak mendengarnya.
“, Oppa..?”, aku langsung menoleh kearah suara itu dan ternyata itu Sang Jin, berarti dia mengenal namja gila ini.
“, ya.. Hyo ah kau disini.. apa yang sedang kau lakukan disini..?”, aku tersenyum kearah Sang Jin.
“, hmm aku dari rumah Yesung Oppa dan sekarang aku mau pulang…?”, aku langsung pergi dari hadapannya, dan tak lama kemudian aku menoleh lagi dan mendekati Sang Jin.
“, kau mengenalnya.. berhati-hatilah jangan terjebak dengannya arra…?”, aku berbisik kearahnya dan pergi berlalu dari tempat itu.
Hyo Woo PoV End

Sang Jin PoV
“, kau mengenalnya.. berhati-hatilah jangan terjebak dengannya arra…?”, dia berbisik kearahku dan pergi meninggalkanku. “, aku tidak mengerti apa yang dikatakan yeoja kecil itu, ahh aku abaikan saja..?”, gumamku dalam hati dan tersenyum kearah namja yang sangat aku sukai saat ini.
“, huwaah.. Yeoja manis.. sudah lama tidak bertemu denganmu..?aku merindukanmu Yeoja manis..?”, sahutnya dan tersenyum kearahku. “, Ommona, dia selalu saja seperti itu, senyumnya memikat hatiku…?”, gumamku dalam hati.
“, Oppa.. kau lagi-lagi merayuku…? Aku juga merindukanmu Oppa…?”, aku tersenyum kearahnya. Dia terdiam dan terus memandangiku.
“, Kajja.. ikut aku…?”, dia menarik tanganku dan menarikku. ‘, Ommona…? Dia menarik tanganku..?”, gumamku dalam hati saat dia menarik tanganku, aku terus melihatnya dan melihat genggaman tangannya dari tanganku.
***
@taman
“, kau tahu kenapa aku mengajakmu ketempat ini..?”, sahutnya yang langsung menoleh kearahku, kami berdua duduk bangku yang ada ditaman itu.
“, nan molla…? Memang ada apa Oppa mengajakku kesini..?”, aku menoleh kearahnya dan mencoba tersenyum.
“, hmm itu karena aku ingin kau menemaniku disini memandangi taman yang indah ini..? apa kau mau menemaniku..?”, tanyanya yang masih menatapku.
“, tentu saja aku mau Oppa,hehhe..?”, aku tersenyum kearahnya yang masih menatapku, lalu dia mengenggam tanganku
“, Oppa..?”, aku terpaku melihatnya.
“, jangan tinggalkan aku, ne..?kau tetaplah disini, aku tidak akan melepaskanmu, arra..?”, aku langsung terdiam mendengar pernyataannya, dan dia hampir mendekatkan bibirnya ke bibirku hampir dekat lagi tapi tidak jadi.
“, ya… ternyata kau disini PSP ku, Kajja.. sekarang waktunya kau bersamaku…!!”, teriak Namja itu, aku mendengus kesal saat aku menoleh kearahnya dan ternyata Namja gila itu lagi, ommona kenapa dia selalu mengangguku saat aku bersama Hyuk jae.
“, ya,,, aku bukan PSP mu..!!”, teriakku, dia tidak memperdulikan teriakanku, bahkan menarik pergelangan tanganku dan mengajakku pergi dari tempat itu.
Sang Jin PoV End

Kyuhyun PoV
Aku masih mengikuti Yeoja itu, aku takut terjadi apa-apa dengannya. Entah kenapa aku mencemaskannya. “, Ahh..kenapa dia harus berkenalan dengan Namja Playboy itu.. aku akan mencegahnya..!!”, geramku dalam hati sambil mengacak-ngacak rambutku.
“, Ya.. apa-apan ini, Hyuk jae kau memang keterlaluan, sudah berapa Yeoja yang kau permainkan dan sekarang kau ingin menciumnya.. ohh andwee…”, gumamku dalam hati lalu aku menghampiri mereka yang hampir dikit lagi akan *Jedderr J.
“, ya… ternyata kau disini PSP ku, Kajja.. sekarang waktunya kau bersamaku…!!”, teriakku, sepertinya dia kesal denganku tampak dari cara dia memandangiku.
“, ya,,, aku bukan PSP mu..!!”, teriaknya, aku langsung menarik pergelangan tangannya dan berlalu meninggalkan tempat itu.
***
 “, ahh.. sudah aman sekarang…?”, aku menghela nafas dalam-dalam saat aku dan Sang Jin sudah berada didalam mobilku.
“, ya… apa maksudmu..!!!”, teriaknya. Aku tidak memperdulikan teriakannya itu dan sibuk menyetir mobil ku. “, sadarlah Jin ah, dia tidak baik untukmu, aku tak mau melihatmu terluka lagi..?”,gumamku dalam hati. kami berdua hanya terdiam dan tidak berbicara apa-apa, aku sibuk menyetir mobilku untuk mengajak nya bersenang-senang hari ini.
“, akhirnya kita sudah sampai… kajjaa..?”, aku dan dia turun dari mobilku dan masuk kedalam sebuah mall.
“, untuk apa kesini..? aku mau pulang…!!”,
“, ya… kau itu PSP ku.. jadi kau harus menemaniku bermain hari ini dan tidak ada kata penolakkan arra…?”, aku menarik tangannya.
“, dasar Egois..!!!”, dia mendengus kesal kepadaku, tapi aku tidak menghiraukannya bahkan aku mengajaknya bermain. Akhirnya kami berdua sampai diarea permainan.
“, ya… Kyuhyun ssi jadi kau mengajakku ketempat ini..?”, aku melihatnya tersenyum. ‘, hmm sangat manis..?”, gumamku dalam hati.
“, hmm nde..? kita bermain sepuasnya disini..?”,aku tersenyum kearahnya dan memandanginya.
“, aku senang, kajja.. kita Let’s Go…?”, teriaknya, dia menarik pergelangan tanganku, aku tersenyum melihat tingkahnya, sekarang aku dan dia menikmati area permainan ini.
Kyuhyun PoV End

Hyo Woo PoV
@apartement Wookie
“, Oppa..? kau tahu aku tadi hampir dirayu oleh seorang namja..?”, sahutku dan Wookie Oppa langsung menoleh kearahku.
‘, ya,,, katakan kepadaku.. siapa yang berani merayu yeoja chinguku ini…!!”, teriak wookie Oppa dengan suara melengking nya (?).
“, Ya.. Oppa bisakah kau tidak berteriak…?”, balasku yang tidak mau kalah.
“, ya.. aku tidak berteriak tapi aku…??”, dia langsung menundukkan kepalanya.
“, Oppa.. kau cemburu padaku dan takut aku berpaling dirimu..?”, dia mengangguk lemah. “, ya.. Oppa kenapa kau berpikiran seperti itu.. hahaha,,,? Oppa.. Oppa.. untung saja aku tidak memperdulikannya..?”, lanjutku dan sambil mencubit pipi “My Oppa”.
“, hmm siapa nama Namja yang tadi merayumu..?”, tanyanya yang masih mengintrogasiku.
‘, kalau tidak salah, namanya Hyuk Jae..?”, dia langsung melotot kearahku.
“, wae..? Oppa mengenalnya..?”, aku langsung menatap Wookie Oppa.
“, nde,,? Tentu saja aku mengenalnya, dia temanku waktu di SMA.. kau tahu dia itu PLAYBOY…!!!”, aku langsung menghela nafas dalam-dalam.
“, Ommona..!! Jin ah dalam bahaya sekarang…?”,
“, mwo..? maksudmu..?”,
“, Kau tahu, sekarang Jin ah lagi dekat dengan Hyuk jae itu, Ommona.. apa yang harus kita lakukan Oppa..? aku takut Jin ah patah hati, kita harus mencegahnya.. kita harus mencegahnya..?”, aku langsung memeluk Wookie Oppa.
“, ya… bagaimana ini..? Eothoke..?tenanglah kita akan mencari jalan keluarnya, arra..?”,Wookie Oppa menenangkan aku yang masih dalam pelukannya.
Hyo Woo PoV End

Sang Jin PoV
Lagi-lagi aku bermain dengan Namja evil ini. Ahh.. tapi aku senang bermain dengannya, entah kenapa aku merasa tidak bosan jika bersamanya.
Drrtt..drttt
Ponselku bergetar
Hyukie ^^ calling  
‘, mwo.. dia meneleponku..?”, gumamku dalam hati dan aku langsung menekan tombol hijau di ponselku dan meninggalkan kyuhyun bermain.
“, yoboseyo…?”,
“, haii.. Yeoja manis…? Kau sedang apa..?”, suara seberang sana.
“, aku sedang membaca majalah..? wae Oppa..?”, jawabku bohong.
“, bisakah kau datang ketaman siang ini..? aku ingin mengajakmu jalan..?”,
“, hmm tentu saja Oppa, aku akan kesana sekarang..? tunggu aku ne..?”, aku langsung menutup teleponku dan menoleh kearah namja itu.
“, Kyuhyun ssi, aku pergi dulu ne..? annyeong..?”, aku langsung pergi dan tiba-tiba aku berhenti seperti ada yang mengenggam tanganku.
“, kau mau kemana…?”, tanyanya yang masih mengenggam tanganku.
“, aku mau pergi bertemu dengan seseorang..?”, sahutku ketus dan melepaskan genggaman tangannya.
“, bertemu Hyuk jae..?”, jawabnya yang sepertinya ingin mengintrogasiku.
“, bukan urusanmu Kyuhyun Ssi…?”, lalu aku pergi meninggalkannya dan berlalu dari tempat itu.
‘, ommona.. aku lupa.. kalau aku tidak membawa mobil, bagaimana ini aku juga lupa membawa dompet.. hmm baiklah aku berlari saja…?”, gumamku dalam hati sambil  mengetik layar ponselku.
To: Hyukjae Oppa ^^
Oppa, sepertinya aku terlambat..? tapi tenang saja aku akan kesana arra..?
Setelah messege send, langsung saja aku berlari dan menuju ketempat yang kujanjikan bersama Eunhyuk Oppa. Aku terus berlari dan tidak menyadari kalau cuaca hari sangat panas, maklum lagi musim panas jadi badanku sedikit berkeringat saat aku berlari.
***
@taman
Beberapa menit kemudian, aku langsung menghampirinya. Dan saat itu juga aku sontak ingin memeluknya tapi dia langsung menolakku dengan ekspresi menjijikkan.
“, ya… kau ingin jalan-jalan denganku dengan banyak berkeringat seperti ini..? dan lihat dandanan mu, kau tahu aku tidak suka melihat wanita pakai celana Jeans dan sepatu kets… hmm sepertinya aku urungkan saja jalan-jalannya.. aku tidak mau berjalan dengan makhluk bau sepertimu..?”, aku langsung terdiam saat mendengar hinaan nya itu, aku terpaku sambil menatapnya, mataku berkaca-kaca saat mendengarnya *sakit woyy sakit..!!
“, jadi Oppa..? malu berjalan denganku dalam keadaan seperti ini..!!”, protesku yang tidak terima dengan hinaannya.
“, nde…!! Sebaiknya kau menjauhlah dariku, aku benar-benar jijik melihatmu hari ini..? kau benar- benar jorok..?”, sahutnya dan tak terasa air mataku mengalir mendengar penjelasannya.
“, ya.. tidak sepantasnya kau berkata seperti itu terhadap yeoja Lee Hyuk Jae..?”,ketika itu kyuhyun disampingku dan datang menghampiriku.
“, ya… Kyuhyun ssi.. itu bukan urusanmu, ini urusanku dengan yeoja ini..?”, eunhyuk menunjuk kearahku yang masih menangis.
“, kau…. Kau benar-benar sudah tidak sopan terhadap yeoja…? Sampai kapan kau akan seperti ini terus.. ya.. ini urusanku, dia temanku jadi sepantasnya aku membelanya..?”, kyuhyun geram dengan sikap eunhyuk hari ini. ‘, mwo teman..!! benarkah padahal aku dan dia selalu bertengkar, tak kusangka dia bersikap baik kepadaku…?”, gumamku dalam hati sambil memandangi kyuhyun.
“, dan kau tahu kenapa dia berkeringat seperti ini..! itu semua karena kau…! Dia berlari dari rumahku kesini itu memakan waktu yang lama jika berjalan kaki. Dan dia tidak membawa mobil dan dompetnya. Kalau aku jadi kau aku tidak akan menghinanya seperti itu, walaupun dia berkeringat aku akan tetap menepati janjiku sebagai namja yang bertanggung jawab.. Hyukie kau benar-benar belum berubah..?”, aku masih memandang takjub kepada kyuhyun.
“, Kyuhyun ssi ak…?”, aku mulai membuka suaraku.
“, Jin ah sebaiknya kita pergi dari sini dan ikut aku…?”, dia menarik tanganku tapi aku hanya diam saja bahkan aku melepaskan genggamannya.
“, Kyuhyun ssi.. apa kau tidak malu membawa yeoja bau dan jorok sepertiku..??”, aku masih menangis dan menundukkan kepalaku.
‘, annio, aku tidak malu sama sekali, kau tahu aku juga bau..? coba kau cium aroma tubuhku bau kan..?”, lalu aku mencium aroma bajunya dan menutup hidungku.
“, hmm nde…?”, aku tersenyum kearahnya.
“, jadi kita sama-sama bau jadi kau tidak usah malu arra..?”, dia tersenyum kearahku dan baru kali ini aku melihatnya tersenyum seperti itu. “, neomu kyeopta..?”, gumamku dalam hati.
“, kyuhyun ssi, bagaimana kau bisa tahu aku disini…?”, tanyaku yang langsung melirik kearahnya.
Sang Jin PoV End

Kyuhyun PoV
“, kyuhyun ssi, bagaimana kau bisa tahu aku disini…?”, tanyanya dan aku masih terdiam mendengar pertanyaannya.
“, bolehkah aku jujur denganmu Jin ah..?”, tanyaku saat kami berdua masih berjalan diluar area taman.
“, hmm tentu saja..?”, jawabnya yang terus memandangiku.
“, tadi.. aku mengikutimu dan aku juga berlari, entah kenapa aku cemas jika kau bersamanya..? aku ingin memastikan kalau kau baik-baik saja tapi aku tidak menyangka, dia belum berubah sama sekali..?”, aku mengepalkan tanganku saat mengingat kejadian tadi, mengingat kalau Jin ah disakiti oleh si Eunhyuk itu.
“, maksudmu..? kau mengenal Hyuk jae Oppa..?”, dia menoleh kearahku.
“, hmm bukan mengenalnya tapi sangat mengenalnya..?dia teman SMA ku dulu.. kau tahu kenapa aku selalu menganggumu saat bersama dia karena aku takut kau akan terjebak dengannya, dia itu PLAYBOY…!!!”, dia langsung membuang muka.
“, maksudmu…!! Ya..Cho Kyuhyun.. jangan coba-coba mempengaruhiku, dia tidak seperti itu, walaupun dia sempat kasar padaku tapi aku tidak percaya kalau dia PLAYBOY….!! Ahh sudahlah aku pulang duluan dan terima kasih sudah membelaku…!!”, dia langsung pergi dari hadapanku.
“, dasar yeoja keras kepala..?”, lirihku.
Kyuhyun PoV End

Hyo Woo PoV
@apartement Wookie
“, ya.. kau kenapa Jin ah..!! kenapa kau menangis..??”, saat aku melihat Sang Jin menangis, dia langsung memelukku.
“, kajja..kita masuk dulu… Oppa…!! Ambilkan Jin ah air minum…?”, aku berteriak memanggil Wookie Oppa yang sedang ada didapurnya, lalu dia datang membawa air putih.
“, Jinnie.. kau kenapa…?”, lalu aku ambil air minum dari Wookie Oppa dan memberikannya dengan Sang Jin.
“, aku tidak menyangka dia sejahat itu, menghinaku katanya aku bau dan jorok..?”, sahutnya saat sudah meminum air putih.
“, maksudmu….? Ya.. siapa yang mengatakan itu kepadamu..?”, aku langsung menoleh kearahnya yang masih menangis dalam pelukanku.
“, Hyuk Jae….?”, jawabnya dengan nada lemah.
“, ya..!! namja PLAYBOY itu…!!”, teriakku saat melepas pelukannya dan memandanginya. Dia langsug melotot kearahku.
“, ya…!! Dia bukan Namja PLAYBOY..!! kenapa kau mengatakan dia PLAYBOY..!! ck… aku tidak percaya..!!!”, protesnya dan aku langsung menghela nafas panjang.
“, aku mengenalnya Jinnie, dia teman ku waktu SMA dengan Kyuhyun, jadi aku mengenalnya..? aku tidak ingin kau terjebak dengannya..?”,giliran Wookie Oppa yang membuka suaranya.
“, ya…!! Kenapa kalian sama dengan namja gila itu…!! Aku masih percaya dengannya kalau dia tidak seperti itu.. baiklah aku pulang percuma aku bercerita pada kalian..?”, sahutnya yang langsung pergi dari hadapanku dan Wookie Oppa.
“, Oppa..!! biarkanlah waktu yang akan membuktikannya..? aku yakin dia akan sadar dan percaya bahwa apa yang kita katakan sebenarnya adalah hanya untuk kebaikan dia..?”, aku mengelus punggung belakang wookie Oppa agar dia bersikap lebih tenang, aku langsung tersenyum kearahnya dan dia juga tersenyum kearahku.
Hyo Woo PoV End

Kyuhyun PoV
Hari ini aku dan Sang Jin masih bermain diarea permainan disebuah mall, walaupun dia masih marah padaku tapi dia masih mau kalau kuajak main game. ’, ahh Yeoja ini benar-benar rumit,, aku tidak mengerti jalan pikirannya…?”, gumamku dalam hati saat aku memandanginya bermain game.
“, ya… Jin ah..!! sekarang sudah malam Kajja.. kita pulang..?”, aku menarik tangannya untuk keluar dari sini.
“, hmm nde..? Kyuhyun ssi apa kau tidak lapar..?”, aku langsung memonyongkan bibirku. Dan mengangguk kearah Sang Jin.
“, hmm.. aku juga lapar..? kajja.. kita cari makanan..?”, kami berdua mencari restoran yang ada di mall. saat kami sampai kesana, aku seperti mengenal namja ini dan ternyata dia Hyuk Jae bersama Yeoja lain. ‘,Ommona aku harus bagaimana sekarang..?”, gumamku dalam hati. aku langsung menariknya sebelum dia melihat namja yang dia sukai ada disini bersama Yeoja lain. Aku langsung memeluknya dalam pelukanku sebelum dia melihatnya.
“, ya…!! Kyuhyun ssi..? apa maksudmu..? kenapa kau memelukku..!!”, teriaknya saat masih aku peluk, bahkan aku masih memeluknya dengan erat.
“, anni, tadi kau hampir jatuh makanya aku memelukmu…kau tidak apa-apa kan..?”, aku langsung melepaskan pelukanku dan menatap wajahnya.
“, na gwenchana…?”, dia tersenyum kearahku.
“, hmm Jin ah.. sebaiknya kita mencari makanan diluar saja karena aku kurang suka makanan disini..?”, aku langsung menariknya keluar. ‘,Untung dia tidak melihatnya, awas kau Eunhyuk…?”, gumamku dalam hati.
“, hmm.. aku juga kyuhyun ssi, bagaimana kalau kita cari makanan dipinggir jalan saja, kau mau..?”,
“, hmm.. baiklah, sepertinya itu lebih baik.. kajja..?”, aku langsung menarik tangannya dan keluar dari area mall.
Kyuhyun PoV End

Yesung PoV
@apartement baru
“, mwo..!! Eonni hamil….!!!”, teriaknya yang hampir membuat apartement baru kami bergoyang (?).
“, ya..!! Yeoja kecil, bisakah kau tidak berteriak seperti itu…!!”, jawabku yang langsung membuatnya menunduk.
“, mianhae…?”,sahutnya, dia masih tidak berani memandangiku karena kalau aku sudah seperti itu dia tidak berani memandangiku sama sekali.
“, Oppa..? tapi aku suka dia berteriak seperti itu…? Sudahlah Oppa tidak usahlah memarahinya terus..?”, istriku menceramahiku. Ahh aku langsung terdiam dan sibuk dengan koran pagi ini.
“, eonni..!! beberapa bulan usia kandunganmu…!! Ya tuhan.. semoga saja anakmu seperti aku, yang cantik, baik hati, imut sekali, tidak sombong, rajin menabung, taat kepada agama, sayang terhadap…?”, aku langsung memotong perkatannya.
“, ohhh ANDWEEE…!!!!!!!!!!!!”, aku dan istriku berteriak, mungkin teriakkannya hampir membuat dunia ini roboh*Lebe deh om.. hhaha
“, ahhh Eonni.. Oppa…!! Kenapa kalian seperti itu padaku..?”, protesnya yang tidak mau kalah dengan kami berdua.
“, aishh… kau ini…!!”, aku menjitak kepalanya.
“, ya.. appoo..!!”, dia mengerang kesakitan pergi dari apartementku.
“, Ommona… ada-ada saja yeoja kecil itu… istriku… apa kau baik-baik saja.. semoga anak kita tidak seperti dia amin,,,!!”, aku langsung mengelus perut istriku.
“, nde suamiku,,,?”, dia tersenyum kearahku. Kami berdua tertawa melihat tingkah Yeoja kecil itu.
Yesung PoV End

Author PoV
“, mwo..!! bentar lagi kalian berdua akan bertunangan…!!”, sahut Ji_Sung Couple itu dan melotot (?) kan matanya.
“, nde..!! Oppa.. Eonni.. bantu aku memilih Gaun eo..!!”, Hyo Woo mengeluarkan Agyeonya.
“, baiklah..aku akan membantu kalian, hmm.. kapan kalian mempersiapkannya..?”, Tanya Shin Ji yang masih memandang tidak percaya terhadap Hyo_Kie Couple.
“, hmm… besok kalian mengantarku memilih gaun untuk malam pertunanganku 2 minggu lagi, jadi aku ingin kalian berdua ikut denganku.. aku ingin tampil sempurna.. arra..?”, Hyo Woo tersenyum dan memamerkan gusinya (?) yang rata *untung mukanya gak rata hahha.
“, Hyo ah.. apa tidak terlalu cepat…?”, protes Sang Jin yang masih sibuk memainkan PSP Kyuhyun yang kemarin dipinjamnya.
“, anni, soalnya akan banyak persiapan selain itu, jadi lebih cepat lebih baik..? bantu aku eo..?”, Hyo Woo masih mengeluarkan agyeonya agar mereka semua iba (?) dan mau menolongnya.
“, hmm, nde.. Yeoja kecil…!!!”, sahut mereka Kompak, Hyo_Kie Couple hanya mengerucutkan bibirnya karena kesal.
***
@boutique.
“, Eonni, menurutmu bagaimana…?”, Hyo Woo terus mencoba gaun-gaun yang sudah dipilihnya.
“, hmm,, menurutku terlalu rame… Coba yang lain..!!”, protes Shin Ji yang masih sibuk membaca majalah fashion disana. Lalu Hyo Woo masuk ke ruang ganti dan mencoba gaun yang lain.
“, ini terlalu biasa,…!!”,
“, tidak menarik..!!!”,
“, terlalu terbuka, aku tidak suka…!!”,
Begitulah komentar Shin Ji terhadap gaun yang dipakai oleh Hyo Woo. Hyo Woo kesal sekali tidak ada yang sesuai dengannya dan akhirnya dia coba lagi dan keluar.
“, huwaahh…!! Fantastic Baby…!! Neomu Yeppo…? Pakai yang ini saja, ini lebih oke daripada yang tadi, dan pas buatmu..? kau pasti sangat cantik..?”, komentar Shin Ji yang langsung membuat Hyo Woo loncat-loncat kegirangan sedangkan Shin Ji langsung menjitak kepala Hyo Woo.
“, ya..!! bisakah kau bersikap normal sedikit,..ini Boutique bukan apartement arra..?”, bisik Shin Ji kearah Hyo Woo. Hyo Woo langsung menundukkan kepalanya Karena malu dengan aksinya tadi.
“, mianhae eon..?”, lirih Hyo Woo.
“, ya..!! apa sudah memilh bajunya.. palli aku lapar..?”,teriak Sang Jin yang sudah berkacak pinggang dari tadi.
“, hmm Chakamman, ada yang meneleponku.. kalian tunggu sebentar , ne..?”, sahut Shin Ji dan langsung menjauh dari 2 dongsaengnya itu.
“, yoboseyo.. wae Oppa..?”, sahut Shin Ji yang menerima telepon dari suaminya.
“, bisakah kalian datang kesini..?”, suara yesung diseberang sana.
“, Oppa sekarang ada dimana..?”,
“, aku sekarang ada di Resto itali, bisakah kau ajak Sang Jin kesini..? ada kejutan untuknya..?”,
“, tumben Oppa mau ke resto itali..?”,
“, jangan banyak Tanya, masih ada kesempatan kejutan untuk Sang Jin arra..?”, Annyeong MMuacchh..!!”, yesung langsung mematikan teleponnya. Shin Ji bingung ada apa sebenarnya, sepertinya ada yang aneh dan akhirnya Shin Ji menghampiri 2 dongsaeng gila itu.
“, Eonni, lama sekali kau meneleponnya.. aku lapar palli…?”, teriak Sang Jin.
“, hmm ,, baiklah.. tapi kita makan di Resto itali saja.. karena Yesung Oppa sudah menungguku disana..?”, sahut Shin Ji saat mereka sudah keluar dari boutique.
“, hmm.. kenapa kita tidak makan tempat biasa kita makan..? aneh sekali..?”, Protes Hyo Woo yang langsung masuk kedalam mobilnya dan mereka juga mengikuti Hyo Woo.
“, kau seperti tidak tahu saja..? aku juga tidak tahu kenapa yesung Oppa mengajak kalian makan disana..? ya sudahlah.. kalian kan sudah lapar jadi terima saja.. arra..?”, nasihat Shin Ji yang langsung menyetir mobil Hyo Woo dan pergi meninggalkan tempat itu.
***
@Resto Itali
“, Oppa…? Kau aneh sekali…? Eonni yang hamil kenapa Oppa yang banyak maunya..? apa sekarang Oppa ngidam ingin makan di Resto itali…!!”, teriak Hyo Woo saat sudah sampai di Resto itali.
“, ya..!! Yeoja kecil… bisakah kau tidak berteriak...!!”, protes Yesung yang langsung berhadapan dengan Hyo Woo.
“, Oppa..? kau juga berteriak, apa kau tidak malu dengan umurmu..!!”, balas Hyo Woo yang tidak mau kalah.
“, aigo.. aigo.. aigo…!! Kenapa aku mempunyai adik yang tidak normal sepertimu…”, yesung menghela nafas dalam-dalam.
“, aigo.. aigo.. aigo…!! Kenapa aku mempunyai Oppa yang juga tidak normal sepertimu… apa salahku ya tuhan….!!”, balas Hyo Woo yang masih berkacak pinggang dihadapan yesung.
“, sudah-sudah… aku sudah lapar…? Aku tidak akan kenyang mendengar kalian berteriak seperti itu…?”, protes Sang Jin yang langsung memesan makanan kepada pelayan Resto. Lalu Hyo Woo dan Yesung masih menatap dengan tatapan sinis, sedangkan Shin Ji menggelengkan kepalanya karena melihat kelakuan suaminya dan Dongsaengnya itu.
Beberapa menit kemudian.
“, Oppa katanya kau ingin memberikan kejutan buat Jin ah..?”, bisik Shin Ji kearah Yesung agar Sang Jin tidak mendengarnya.
“, tidak jadi… karena kalian telat dan aku sudah terlanjur kesal pada yeoja kecil itu..!!”, protes Yesung yang masih melirik kearah Hyo Woo.
“, sebenarnya apa yang ingin kau berikan pada Jin ah…? Emang kejutan apa Oppa..?”, Tanya Shin Ji yang masih penasaran dengan kejutan yang akan diberikan yesung Oppa.
“, begini istriku… @536@@%^..%%$&3*99^3223()077#@#$^....!!!”, yesung menjelaskan semuanya pada Shin Ji sedangkan Shin Ji hanya mengangguk-ngangguk.
***
Sang Jin PoV
@apartement
Drrtt.. drrtt
Ponsel Sang Jin bergetar
Hyukie ^^ calling 
Untuk apalagi Namja ini meneleponku, aku langsung mengangkat teleponnya.
“, yoboseyo…?”, suara Eunhyuk ditelepon. ‘, aku merindukan suara ini..?”, gumamku dalam hati.
“, yoboseyo..?”,
“, hmm apa kabar.. sudah lama kita tidak bertemu..?aku merindukanmu..?”,
“, aku juga merindukanmu Oppa..? kabarku baik,, Oppa, apa kabar..?”,
“, hmm kabarku baik..? kau sedang apa.. apa kau sibuk hari ini..?”,
‘’, hmm kebetulan tidak Oppa..? wae..?”,
“, aku ingin mengajakmu jalan-jalan, sebagai permintaan maafku kemarin yang sempat kasar padamu Jin ah.. hmm kau sekarang dimana..?”,
“, aku sekarang di apartement..?”,
“, baiklah.. kau tunggu aku diapartement dan aku akan menjemputmu arra.. jangan kemana-mana ok…?”, dia langsung mematikan teleponnya dan siap-siap pergi dengan Eunhyuk Oppa.
Beberapa menit kemudian
Teng nong teng nong ( bunyi bel apartement J )
Aku langsung membuka pintu apartementku.
“, Hai.. Jin ah apa sudah siap…?”, sahutnya dan dia juga tersenyum kearahku, aku pun juga tersenyum kearahnya. “, kau manis sekali hari ini.. kajja,..?”, ajaknya yang langsung menarik lenganku dan menuju keparkiran mobil.
***
@Resto
“, Oppa…? Kau mengajakku ketempat ini..?”, aku terkagum melihat tempatnya.. hmm romantis sekali.
“, nde..? apa kau suka..?”, tanyanya yang masih memperhatikan kekagumanku.
“, hmm..nde..? Gomawo Oppa…?”, aku langsung memeluknya.
Lalu dia mempersilahkan aku duduk, ommona..? dia romantis sekali, dia memperlakukan aku seperti permaisuri yang sedang dinner bersama pangeran. Beberapa menit kemudian kami berdua pergi dari Resto dan menuju taman yang sering kami kunjungi.
@taman
“, Jin ah…?”, dia mengenggam tanganku. “,sebenarnya aku ..?”, omongannya terpotong saat ada seorang Yeoja menghampiri kami.
“, Oppa…?”, sahut Yeoja itu yang masih menangis. Aku melihat perutnya yang membesar. ‘, mwo..!! siapa yeoja ini, kenapa perutnya membesar dan kenapa memanggil Hyukjae Oppa..?”, tanyaku dalam hati.
“, Oppa..? siapa Yeoja ini..?”, aku menoleh kearah Hyuk jae Oppa, dia langsung menundukkan kepalanya.
“, aku Yeoja Chingunya.. dan kau siapa..?”, aku langsung menampar Hyuk jae dan tak terasa air mataku mengalir begitu saja.
Sang Jin PoV End

Hyun Ra PoV
Aku melihatnya bersama Yeoja lain. Apa maksudnya seperti itu, terus bagaimana nasib anak yang ada dikandunganku.. aku langsung menghampirinya dan aku lihat betapa terkejutnya dia melihat aku disini.
“, Oppa…?”, aku menangis saat melihat Hyuk jae Oppa mengenggam tangan Yeoja itu, lalu Yeoja itu melihatku dengan tatapan bingung.
“, Oppa..? siapa Yeoja ini..?”, Yeoja itu langsung menoleh kearah Hyuk Jae Oppa, dia hanya menundukkan kepalanya karena aku kesal dia tidak berbicara sama sekali, lalu aku langsung membuka suaraku.
“, aku Yeoja Chingunya.. dan kau siapa..?”, tanyaku kepada yeoja itu, dia langsung menoleh kearah Hyuk jae Oppa dan menamparnya.
“, ya.. Oppa..? kalau kau mempunyai Yeoja Chingu kenapa kau masih merayuku dan mendekatiku..!!”, teriaknya kepada Hyuk jae. Dia langsung menoleh kearahku dan menangis.
“, agashi… bisakah kau jelaskan kepadaku..? aku ingin tahu semuanya..?”, dia langsung mendekatiku.
“, hmm.. aku Yeoja Chingunya… yang sebentar lagi akan menjadi istrinya,.. kau tahu dia menghamiliku.. dan kau lihat perut ini *ini perutnya yang kupinjam kemaren, kalau kau tidak percaya kau periksa saja apa dia punya perut apa tidak hahahha #PLAKK abaikan ide gila Choi Sang Jin ini hahhha… ini adalah anaknya.. hasil perbuatannya denganku..? aku mohon kau jangan mengganggunya, arra..?”, aku menjelaskan kronologinya. Aku melihat dia menangis dan langsung menoleh kearah Hyuk jae Oppa.
“, ya…?? Hyuk jae ssi… kau lihat dia hamil.. itu hasil perbuatanmu  *itu hasil karyamu yang membuat perutnya hingga mengembang seperti balon  hahhaha #PLAKK. Abaikan ide Gila Shin Hyo Woo hahha.. kau memang Namja brengsek..!!”, dia masih menampar Hyuk jae Oppa.
“, aku bisa menjelaskan semuanya Jin ah…?”, aku langsung mendekati Hyuk jae Oppa dan menarik tangannya.
“, kajja Oppa..? kita pergi dari sini..? Orang tua kita sedang menunggu kita berdua di rumah..?”, ajakku dan langsung meninggalkan Yeoja itu.
Hyun Ra PoV End   

Kyuhyun PoV
Aku masih melihatnya menangis ditaman, aku menyaksikan semuanya dan sekarang dia telah mengetahui kalau hyuk jae itu namja yang brengsek.
“, Jin ah..?”, panggilku dan aku langsung memeluknya, dia menangis dipelukanku.
“, menangislah jika itu membuatmu tenang, aku akan selalu disampingmu..?”, sahutku yang masih memeluknya bahkan aku eratkan pelukanku.
“, Gomawo Kyuhyun ah..?”, lirihnya yang masih kupeluk.
“, baiklah, akan kuantar kau pulang..?”, aku langsung melepaskan pelukanku dan menghapus airmatanya dengan tanganku, lalu aku mengenggam tangannya dan berlalu dari tempat itu.
***
Aku masih menyetir mobilku dan memperhatikan yeoja ini, dia masih menangis. Aku lihat dia masih memperhatikan jalanan yang ada di seoul lewat kaca mobilku.
Beberapa menit kemudian, kami sudah sampai di apartementnya. Aku tidak berani menyadarkannya yang masih melamun dan kulihat dia menangis, aku merasa iba kepadanya.
“, hmm, Jin ah..? sudah sampai..?”, aku menyadarkannya. aku langsung turun dan  membukakan pintu mobilnya.
“, gomawo…?”, jawabnya yang langsung meninggalkan mobilku.
Aku langsung mengikutinya dari belakang, aku takut dia kenapa-kenapa.. entah kenapa aku merasa cemas dengan keadaan yeoja ini.
Lalu dia masuk ke apartementnya, akhirnya aku pergi dari tempat itu tapi
Hiks…Hiks  (suara menangis)
Aku langsung menghampiri pintu apartementnya Sang Jin. ‘, ya tuhan..!! aku jadi tidak tega meninggalkannya…??”, gumamku dalam hati. aku langsung menyenderkan badanku di pintu apartementnya dan mendengarkannya menangis, lalu aku memejamkan mataku dan tak terasa air mataku jatuh.
“, Kyunnie…!!”, teriak yeoja itu, cepat-cepat aku menghapus air mataku. Aku langsung menoleh kearah yeoja itu yang ternyata Hyo Woo.
Kyuhyun PoV End

Hyo Woo PoV
@apartement
“, Kyunnie…!!”, teriakku, yang langsung menghampiri namja evil itu.
“, kenapa kau disini, jangan-jangan kau..??”, aku langsung menunjuk-nunjuk (?) kearahnya.
“, ya..!! bukan urusanmu anak kecil..?”, teriaknya.
“, huwahh,..!! ini tentu urusanku namja evil..? hahhaha…Kajja ikut aku…?”, aku langsung menarik tangannya dan pergi dari apartement Sang Jin.
***
@apartemen Yesung
“, benarkah Kyunnie, apa yang diceritakan Yeoja kecil ini…?”, sahut Yesung Oppa yang langsung melotot (?) kearah Kyuhyun.
“, wah…!! Kau rupanya menyukai sahabatku ya kyunnie..?”, kali ini Wookie Oppa yang melotot kearah Kyuhyun.
“, ya..!! aku ti..tidak menyukainya…? Apa-apaan kalian..?”, sungutnya yang masih bermain PSP.
“, Kyunnie, sudahlah kau tidak bisa berbohong kepada kami..? sudahlah akui saja..?”, aku langsung mengambil PSP nya. Dia langsung melotot kearahku.
“, ya…!! Kembalikan PSP ku Yeoja kecil…!!”, teriaknya yang langsung berdiri dihadapanku.
“, ANDWEE…!!! Sebelum kau mengakuinya aku tidak akan mengembalikan PSP ini..!!”, aku juga berteriak dan menyembunyikan PSP nya. Dia masih terdiam dengan perkataanku tadi, sepertinya tidak ampuh kalau aku tidak merusak PSP nya.
“, hmm.. baiklah Kyunnie..!! kau jangan menyesal jika PSP mu ini akan berubah…!!”, lalu aku menaikkan tanganku dan melepaskannya tapi tidak jadi karena langsung dipotong oleh Kyuhyun.
“, ya…!! Aku menyukainya… aku menyukai Jin ah…? Apa kalian puas…!!”, teriaknya yang raut mukanya berubah menjadi merah.
“, huwaa…!!! Kita berhasil Oppa…!!!”, aku berteriak kegirangan dan aku mendengar Kyuhyun menghela nafasnya dalam-dalam.
“, Kyunnie, kami akan membantumu..?”, sahut Yesung Oppa yang langsung mendekati Kyuhyun.
“, tapi sepertinya dia tidak menyukaiku…?”, jawabnya lemah.
“, siapa bilang…!!! Kau belum mencobanya kan…? Aku yakin rencana kami pasti berhasil…? Jebal..!! kau harus menncobanya, ne..?”, aku mengeluarkan Agyeoku.
“, kami lebih tahu darimu Kyunnie, kami mengenalnya jadi kau turuti saja apa yang sudah kami rencanakan, arra…?”, sahut Wookie Oppa.
“, hmm.. baiklah akan kucoba..? bisa kalian kasih tahu apa yang kalian rencanakan..?”, tanyanya yang langsung membuat kami bertiga tersenyum dan mengangguk.
Aku langsung mendekatinya.
“, begini Kyunnie.. @536@@%^..%%$&3*99^3223()077#@#$^....!!!”, aku berbisik kearahnya dan menceritakan rencana kami.
“, hmm.. baiklah aku setuju…?”, aku langsung tertawa kegirangan saat mendengar persetujuannya.
Hyo Woo PoV End

Sang Jin PoV
@apartement
Sudah seminggu ini aku menghabiskan waktuku di apartement, apalagi sekarang Kyuhyun juga tidak pernah menghubungiku dan menemuiku lagi, kemana namja itu. Biasanya kalau aku lagi sedih dia selalu ada bersamaku walaupun terkadang sikapnya yang sangat menyebalkan.
‘, ya..!! untuk apa aku memikirkannya…?oohh andwe,..!! ya Tuhan… hilangkanlah dia dalam pikiranku..??”, teriakku dalam hati.
Drrtt..,drttt
Ponselku bergetar, lalu aku membuka pesan di Ponselku.
From: Hyo Woo ya ^^
Jin ah…!! Neo Odika…?
Aku langsung mengetik layar ponselku dan membalas pesan dari Yeoja kecil.
To: Hyo Woo ya ^^
Aku sekarang ada di apartement..? wae..?
Drrtt.. drtt
From: Hyo Woo ya ^^
Hmm.. kalau begitu tunggu aku diapartementmu..? kau jangan kemana-mana, ne..?
Aku langsung mengerutkan keningku, jujur aku tidak mengerti dengan jalan pikiran Yeoja kecil ini. Tumben sekali dia mau ke apartementku.
Teng nong teng nong ( bunyi bel apartement J )
Aku langsung membuka apartement.
“, Jin ah…..!!!!”, teriaknya, aku menghela nafas panjang saat mendengar teriakannya.
“, wae…?”, sahutku ketus, dia langsung masuk kedalam apartementku dan aku mengikutinya.
“, ya..!! kau belum bersiap-siap…!! Bersiaplah aku akan menunggumu…?”, dia menoleh kearahku dan mendorongku menuju kekamarku.
Beberapa menit kemudian.
“, nah…!! Hmm kau tahu kenapa aku menyuruhmu bersiap-siap seperti ini…?”, tanyanya, aku hanya menggeleng lemah.
“, ya…!! Kau kenapa, akhir-akhir ini kau lemas sekali…? Hmm besok aku akan bertunangan dengan Wookie Oppa, jadi kita akan menginap di villa orang tuaku arra..?”, jelasnya saat kami berdua diparkiran mobil.
“, apa kyuhyun ikut…?”, dia langsung melotot (?) kearahku.
“, wae..? kau ingin dia ikut…?”, sahutnya saat dia mendelik kearahku.
“, anni, maksudku…?”, dia langsung memotong penjelasanku.
“, arra.. arra..kau merindukan Namja evil itu eo…? Tak biasanya kau menanyakan seorang namja, apa kau mulai menyukainya…?”, dia masih mengintrogasiku.
“, anni, maksudku bukan sep..?”, dia langsung memotong penjelasanku lagi.
“, tapi sayangnya dia tidak ikut..?katanya dia juga banyak urusan..?hmm .,, sayang sekali..?”, dia tersenyum kearahku dan mulai memasuki mobilnya dan aku juga mengikutinya.
“, syukurlah kalau dia tidak ikut, kalau dia ikut pasti acaramu kacau…?”, sahutku saat dia masih menyetir mobilnya dengan focus.
“, hmm.. benarkah…?”, sahutnya dan langsung menyetir mobilnya, aku tidak memperdulikannya dan bahkan aku tertidur didalam mobilnya.
Sang Jin PoV End
***
Author PoV
Acara pertunangan antara Hyo Woo dan Wookie telah usai, mereka semua juga pulang ke apartement masing-masing. Mereka semua bahagia kecuali Sang Jin, entah kenapa dia merasakan sepi sejak Kyuhyun jarang menampakkan batang hidungnya.
Beberapa hari kemudian Sang Jin sakit, Karena terlalu banyak pikiran yang selalu dipikirkannya.
“, Hyung, Eothoke..? akibat ide kalian Jin ah sakit..? argghh…!!!”, teriaknya dihadapan yesung. Yesung hanya diam tidak tahu harus bicara apalagi* dan Author pun juga ikut-ikutan diam karena tidak tahu harus nulis apalagi#PLAKKK%Abaikan dan tendang Author J.
“, ya..!! itu semua ide darimu Yeoja kecil…!! Kau memang pembawa sial..!!”, teriaknya sambil menunjuk-nunjuk arah Hyo Woo.
“, ya..!! apa maksudmu..!! kau bilang aku pembawa sial..!! kau tidak tahu berterima kasih Namja Evil..!!”, protes Hyo Woo yang tidak terima atas penghinaan yang dilontarkannya.
“, untuk apa aku berterima kasih padamu, kalau akhirnya dia sakit seperti ini..? seharusnya aku ada disampingnya…?”, lirihnya
“, hahhahahaha…!!”, Hyo_Kie Couple dan yesung tertawa terbahak-bahak.
“, wae..? kalian tertawa…? Senang melihat dia sakit..?”, Hyo_Kie Couple dan Yesung hanya terkikik geli melihat ekspresi wajah Kyuhyun.
“, kalian keterlaluan..?”, lanjutnya.
“, kami tertawa bukan karena Jin ah sakit tapi kami tertawa karena kau…?”, Wookie membuka suaranya dan mendekati kyuhyun.
“, karena aku..?”, kyuhyun melotot.
“, nde..? akhirnya kami tahu kalau kalian sama-sama saling menyukai…?”, Yesung membuka suaranya.
“, sama-sama saling menyukai..?”, tanyanya yang tidak percaya.
“, hmm nde..? kami lebih tahu daripada kau Namja evil, dia sakit karena selalu memikirkanmu..? ya sudah jenguklah dia kami mengijinkanmu untuk menemuinya..?”, sahut Hyo Woo yang tersenyum kearah Kyuhyun.
“, Jinjja..? Gomawo..?”, saat kyuhyun pergi tangannya dipegang dan ternyata Hyo Woo yang memegangnya.
“, ya..!! kau mau kemana..?”, Hyo Woo masih mengenggam tangan kyuhyun.
“, menjenguknya..?”,
“, oo.. maksudmu..? ya..!! bisakah kau sabar sedikit Cho Kyuhyun..? walaupun kau menjenguknya aku akan tetap mengawasimu..? aku ikut denganmu kajja..?”, Hyo Woo menarik tangan Kyuhyun dan pergi dari apartement Yesung.
Author PoV End

Kyuhyun PoV
@apartement Sang Jin
Aku dan Yeoja kecil melihatnya terbaring dikamar ini, dia selalu mengawasiku. aku tidak tahu apa yang dipikirkan Yeoja ini. ‘, aku kasihan dengan Wookie Hyung, bisa-bisanya dia menyukai Yeoja ini yang menurutku sangat aneh…?”, gumamku dalam hati sambil memperhatikan Yeoja kecil ini disampingmu.
“, wae..? apa yang kau lihat..?”, teriaknya yang melotot kearahku.
“, ck..!! aku hanya berpikir, kenapa Wookie hyung bisa menyukai Yeoja sepertimu..?aku kasihan kepadanya…?”, dia menjitak kepalaku.
“, ya…!Appo…!!”, aku mengerang kesakitan.
“, ya..!!Kyunnie..!!! apa menurutmu aku kurang cantik…?”, matanya berkaca-kaca, aku terkikik geli melihatnya. ‘, kau sebenarnya cantik, tapi aku hanya menggodamu saja..?mianhae Yeoja kecil..?”, gumamku dalam hati.
“, hmm nde..? “,
“, Ya..!! Kyunnie…!!!!! Hiks..hiks..kau tega sekali kepadaku..hiks…hiks…!!!”, dia menangis-nangis di lantai sambil berteriak.
“, ya..!! kau kenapa menangis…?”, aku langsung membujuknya.
“, kalian ada disini..? sejak kapan..?”, aku langsung menoleh. Ternyata itu Sang Jin yang bangun dengan kondisinya yang lemah. ‘, ya..!! Hyo ah kau kenapa..? kenapa kau menangis..?”, dia langsung menatapku dengan tatapan pembunuh.
“, sejak tadi..? hiks..hiks…? kau tahu siapa yang membuatku menangis seperti ini..?itu karena ulahnya..?”, menunjuk kearahku. “, dia bilang aku kurang cantik…?”, lanjutnya.
Lalu aku dan Sang Jin sontak tertawa melihat sifat Yeoja kecil ini. “, Ommona, Yeoja ini yang disukai oleh Wookie Hyung..!!, hmm Yeoja yang unik hahha..?”, umpatku dalam hati.
“, ya..!! kau memang tidak cantik Hyo ah, kau terima saja, ne..?”, Sang Jin terkikik geli, dia tersenyum kearahku dan aku membalas senyumannya.
“, Jinjja…!!”, dia masih terisak dan masih menangis.
“, hahhaha…!! Sudahlah, kau cantik Hyo ah, sangat cantik.. kami hanya mengodamu saja..?”, aku membujuknya dan akhirnya dia tersenyum kearahku
“, Jinjja..!! huwahh Gomawo..!!!”, teriaknya yang hampir membuat telingaku pecah.
Beberapa menit kemudian.
“, hmm..!! jadi kalian sudah lama di apartementku, kenapa aku tidak menyadarinya…?”, Saat aku, Sang Jin dan Hyo Woo sedang berada diruang tamu.
“, kau sedang tertidur tadi jadi kami tidak berani menganggumu…?”, jawabku yang tersenyum kearah Sang Jin.
“, tapi suara kalian berisik..?””, protes Sang Jin.
“, itu karena suara Yeoja kecil itu yang berisik..!!”,
“, ya..!! kenapa kau menyalahiku..!! salah sendiri kenapa kau memancingku berteriak..!!”, protes Hyo Woo yang langsung berdiri dari tempat duduk nya.
“, kau lihat sendiri kan…? Dia yang berteriak..!! jadi dia yang berisik..!!”, menunjuk-nunjuk arah Hyo Woo.
“, ya..!! Karena kau yang memulai, jadi aku tidak salah arra..!!”,
“, aigo..!! kau ini, bisakah kau bersikap normal sedikit..? ini di apartement Jin ah bukan diapartementmu arra, bersikaplah sopan sedkit jadi Yeoja..!!”, aku langsung berdiri menghadapi Yeoja kecil itu.
“, aigo..!!! kau juga tidak sopan diapartement Jin ah, jangan sok mengajariku tuan cho..!!”, dia menatap kearahku.
Aku dan Hyo Woo masih perang mulut, tidak ada yang mau mengalah antara kami.
“, DiAMMMMM…..!!!!”, aku dan Hyo Woo langsung berhenti saat mendengar teriakan dari Sang Jin.
“, ya..!! kalian ini, aku sedang sakit… kalian pulanglah aku ingin beristirahat..?”, sahut Sang Jin Lemah.
“, ya…!! Lihat apa yang kau lakukan..? lihat gara-gara kau berteriak wajahnya pucat..??”, protes kyuhyun saat menoleh kearah Hyo Woo.
“, ya..!! lagi-lagi kau menyalahiku Tuan Cho..!! kau yang memulai…!!”, balas Hyo Woo.
“, PERGI DARII SINIIIIIII……!!!!!!!!!!!!!!!!!!!”, teriak Sang Jin, aku dan Hyo Woo bergegas berlari keluar apartement sebelum Sang Jin mengamuk (?).
***
“, gara-gara kau kita diusir..!!”, aku langsung menunjuk keningnya.
“, ya..!! Tuan Cho, kenapa kau selalu menyalahiku..!! kau yang memulai..!!”, protesnya yang tidak mau kalah.
“, ya..!!memang benar kau yang salah, kau yang berteriak dari tadi..!! barusan kau telah berteriak kepadaku..?”, dia mendengus kesal kepadaku dan langsung menghadapiku dengan tatapan kesal.
“, ck..!! karena kau yang memancingku untuk berteriak, berhentilah menyalahiku karena aku tidak salah..?”,
“, dasar Yeoja keras kepala, jelas-jelas kau yang salah, padahal niat awalku untuk menjenguknya dan memberikan dia semangat..!! gara-gara kau semuanya kacau..!!!”,
“, itu semua salahmu Tuan cho..!! jangan kau mengatakan hanya aku saja yang keras kepala kau juga keras kepala..!! aku juga ingin menjenguknya Namja gila…?”,
“, ya..!! apa yang kau katakan Namja gila..!! ya.. kau..!!”,
“, wae…? Kau tidak suka Namja Gila..!! namja gila…!!!!hhahahaha”, dia tertawa saat mengatakan aku namja gila.
“, ya..!! berhentilah mengejekku..!!”, potesnya
“, baiklah..!! kita kembali ke niat awal..? kapan kau akan menyatakan cintamu kepadanya..?”, dia langsung duduk didepan apartement, aku juga mengikutinya dan dia langsung menoleh kearahku dengan tatapan yang serius.
“, hmm, aku tidak tahu..!!”, aku langsung menopang daguku.
“, sepertinya aku meragukanmu Kyunnie…? Kau payah sekali..!!”, aku langsung menoleh kearahnya dan menjitak kepalanya.
“, ya,,!! Appo..!!”, dia meringis kesakitan sambil memegang kepalanya. Lalu dia menoleh kearahku dan mengerucutkan bibirnya.
“, ya..!! jangan tampang ekspresi seperti itu, kau jelek..!!”, dia melotot kearahku. “, baiklah..!! aku memang payah Hyo ah, bantu aku…Jebal..!!”, lanjutku.
“, hmm..!! baiklah aku akan membantumu..?”, dia tersenyum kearahku.
“, kau manis kalau seperti itu..?”,
“, mwo..!! berhentilah menggodaku Cho Kyuhyun..!!”, aku terkikik geli melihat ekspresi mukanya.
“, mukamu merah, kau tambah cantik..!! hahha”, aku tertawa saat melihat raut mukanya yang masih merah dan aku lihat dia memegang mukanya yang merah itu.
“, benarkah semerah itu Kyunnie..?”, dia masih memegang pipinya. “,ya..!! Cho Kyuhyun..!! berhentilah menggodaku..!! atau aku tidak akan membantumu sama sekali..!!”, teriaknya dan langsung berpaling muka.
“, ya..!!! baiklah, aku tidak akan menggodamu lagi..? hmm beritahu aku apa rencananya….?”, dia langsung mendekat kerahku dan berbisik.
“, hmm begini… @536@@%^..%%$&3*99^3223()077#@#$^....!!!”, bisiknya. “, bagaimana..? apa kau setuju..?”, aku langsung mengangguk dan setuju.
Kyuhyun PoV End

Sang Jin PoV
Aku senang saat melihat Kyuhyun ada di apartement ku dan dia tidak sendiri tapi bersama Hyo Woo. Ada rasa cemburu saat melihat mereka berdua disini apalagi saat Kyuhyun menggodanya.
“, hahhaha…!! Sudahlah, kau cantik Hyo ah, sangat cantik.. kami hanya mengodamu saja..?”, aku langsung melihat ekspresi Hyo Woo yang langsung tersenyum saat digoda oleh kyuhyun.
Beberapa menit kemudian aku menyuruh mereka duduk.
“, hmm..!! jadi kalian sudah lama di apartementku, kenapa aku tidak menyadarinya…?”, sahutku saat memulai pembicaraan.
“, kau sedang tertidur tadi jadi kami tidak berani menganggumu…?”, sahut kyuhyun yang langsung tersenyum kearahku dan aku membalas senyumannya.
“, tapi suara kalian berisik..?”, protesku.
“, itu karena suara Yeoja kecil itu yang berisik..!!”, Kyuhyun protes * Author juga protes mendengar suara author sendiri#author sarap dan Abaikan. Sambil menatap kearah Hyo Woo.
“, ya..!! kenapa kau menyalahiku..!! salah sendiri kenapa kau memancingku berteriak..!!”, protes Hyo Woo dan langsung berdiri menghadapi kyuhyun. ‘, aku yang berbicara, kenapa kalian yang protes..?”, tanyaku dalam hati.
“, kau lihat sendiri kan…? Dia yang berteriak..!! jadi dia yang berisik..!!”, Kyuhyun menunjuk-nunjuk Hyo Woo. Aku benar-benar bingung.
“, ya..!! Karena kau yang memulai, jadi aku tidak salah arra..!!”, aku menghela nafasku dalam-dalam dan sabar menghadapi setan-setan yang sedang berteriak diapartementku.
“, aigo..!! kau ini, bisakah kau bersikap normal sedikit..? ini di apartement Jin ah bukan diapartementmu arra, bersikaplah sopan sedkit jadi Yeoja..!!”, aku melotot kearah kyuhyun. ‘, Mwo..!! ck maksudmu kau saja yang normal…? Ya..!! kalian berdua abnormal..!!”, teriakku dalam hati.
“, aigo..!!! kau juga tidak sopan diapartement Jin ah, jangan sok mengajariku tuan cho..!!”, aku langsung menutup telingaku dan jujur aku sudah tidak tahan lagi mendengar mereka berdua berteriak seperti itu.
“, baiklah aku akan berteriak..!! Hana.. dul… set…!!”, gumamku dalam hati sambil memberi aba-aba (?).
“, DiAMMMMM…..!!!!”, teriakku yang langsung membuat mereka berdua terdiam dan menoleh kearahku. Aku mendengus kesal melihat sikap mereka hari ini.
“, ya..!! kalian ini, aku sedang sakit… kalian pulanglah aku ingin beristirahat..?”, sahutku yang masih Lemah.
“, ya…!! Lihat apa yang kau lakukan..? lihat gara-gara kau berteriak wajahnya pucat..??”, protes Kyuhyun saat melihat kearahku dan dia langsung mendelik kearah Hyo Woo.
“, ya..!! lagi-lagi kau menyalahiku Tuan Cho..!! kau yang memulai…!!”, balas Hyo Woo yang tidak mau kalah. Aku menghela nafas dalam- dalam.
“, PERGI DARII SINIIIIIII……!!!!!!!!!!!!!!!!!!!”, saat aku berteriak, mereka langsung pergi terbirit-birit (?) dari apartementku. ‘, Ommona..!!kenapa aku harus mengenal 2 makhluk aneh itu..?”, tanyaku dalam hati.
Aku masih mendengar saat mereka masih bertengkar. Beberapa menit kemudian suara itu hilang dan aku langsung keluar dari apartementku. Akhirnya aku mengikuti mereka berdua dan saat aku melihat mereka diluar apartement, aku langsung berhenti, seketika badanku terlemas saat aku melihat mereka sedang berbisik dan tertawa. Aku langsung mendekatkan telingaku, terdengar samar-samar tapi aku mendengarnya, dia mengatakan Hyo Woo cantik. Air mataku jatuh dan langsung meninggalkan mereka. ‘, jujur aku sangat cemburu,..?”, gumamku dalam hati.
Sang Jin PoV End
***
Hyo Woo PoV
“, Jin ah…!!!”, teriakku saat datang keapartement nya. Dia langsung menyuruhku masuk tanpa berbicara sedikitpun. ‘, aneh sekali.. biasanya dia selalu marah jika aku berteriak..? apa dia masih sakit..?”, tanyaku dalam hati.
“, Jin ah..!! kau kenapa..? kau masih sakit..?”, tanyaku saat mengikutinya dan aku juga ikut-ikutan duduk.
“, hmm…!!”, aku terkejut mendengar jawabannya. ‘, apa dia marah kepadaku, tapi aku salah apa..?”, tanyaku dalam hati.
“, Jin ah… aku ingin…?”, dia langsung memotong pembicaraanku.
“, Hyo ah..? bisakah kau tidak mengangguku..!!”, teriaknya yang langsung menoleh kearahku dengan tatapan kebencian.
“, Jin ah.. begini.. maksudku aku ingin..?”, dia lagi-lagi memotong pembicaraanku.
“, Hyo ah…!! Kenapa kau selalu menganggu hidupku…!!!”, teriaknya, aku langsung memandangi dengan ekspresi penasaranku. ‘, sebenarnya apa yang tejadi..? aku tidak mengerti..?”, tanyaku dalam hati.
“, mwo..!!maksudmu.. aku tidak mengerti….?”, aku masih menatapnya dengan ekspresi bingung * dan Author juga bingung harus berbuat apa hhahha#abaikan dan tendang Author.
“, Hyo ah..!! apa kau tidak sadar… aku sudah benar-benar membencimu…!!!”, dia masih mendelik kearahku dengan mata berkaca-kaca.
“, benarkah kau membenciku Jin ah…? Apa alasannya jika kau membenciku..?”, tanyaku dengan nada lemah.
“, kau tidak tahu apa pura-pura tidak tahu… dan kenapa harus kau yang selalu merebut perhatian dan kasih sayang dari orang-orang yang kusayangi..!!hikks hikss…”, aku langsung menunduk saat mendengar isakan tangisannya.
“, dulu kau merebut perhatian dan kasih sayang Wookie Oppa dariku… aku bahkan merelakannya dan tidak menganggu hidup kalian walaupun dengan susah payah aku melupakannya.. hikss hiks… sekarang kau ingin merebut orang yang aku sayangi juga..!!maksudmu apa Hyo ah dengan bersikap seperti itu..!!”, teriaknya, tak terasa airmataku jatuh saat mendengar penjelasannya. “, benarkah aku sejahat itu Jin ah…?”, tanyaku dalam hati.
“, Mianhae Jin ah..!! aku yang salah, aku tahu kau sudah mulai menyukainya..?aku tahu…?”, sahutku lemah.
“, kalau kau tahu kenapa kau masih menganggunya..!! cukup Wookie Oppa yang kau ambil jangan dia..? kau egois sekali Hyo ah tanpa memperdulikan rasa sakit hatiku sama sekali..!!”,
“, kau salah paham Jin ah..? aku tahu siapa dia..? aku akan menjelaskannya saat kau ikut denganku..?”, aku tersenyum kearahnya tapi dia masih mendelik kearahku.
“, tidak perlu…!!! Sekarang keluarr..!!! aku tidak mau diganggu…!!!!!”, teriakannya dan aku langsung keluar dari apartementnya.
Drrtt.. drtt
Namja Evil ^^ calling   
Aku langsung mengangkat teleponnya.
“, yoboseyo..?”, suara kyuhyun di seberang sana.
“, Yoboseyo…??”,
“, bagaimana..?”,
“, maksudmu..?”,
“, ya..!! kenapa kau jadi baboo begini, maksudku bagaimana rencana kita..? apa berhasil..?”,
Aku menghela nafas dalam-dalam. “, Annio,.. rencana kita gagal..? dan sekarang kau yang bertindak..?”,
“, mwo..!! gagal…!! Ya..!! kau payah sekali..!!”,
“, ya..!! jangan berteriak di telingaku..!! kau juga payah..!!”,
“, hmm..!! apa yang harus aku lakukan..?”,
“, tembak dia…!!”,
“, mwo..!! tembak dia..!! ya..!! kau ingin dia mati…?”,
“, ahhh kau Babo sekali Tuan Cho..? apa kau tidak pernah menyatakan perasaanmu kepada Yeoja…!!”,
“, hmm sebenarnya… belum…!!! Belum pernah sama sekali, dan ini pertama dan terakhir untukku..!!”,
“, hahhahahhahahaha…!!!
“, ya..!! kenapa kau tertawa..? ada yang lucu..?”,
“, nde..!! kau polos sekali Tuan Cho…!!”,
“, sudahlah jangan mengejekku terus..!! sekarang kembali ke topic awal..?”, Hening sebentar. “, hmm Eothoke..? bantu aku jebal..?”,
“, baiklah aku akan membantumu Namja gila..!! tunggu waktu yang tepat arra..? annyeong..?”, BiP… aku langsung mematikan Ponselku dan kembali keapartementku.
Hyo Woo PoV End

Kyuhyun PoV End
“, baiklah aku akan membantumu Namja gila..!! tunggu waktu yang tepat arra..? annyeong..?”, BiP… dia langsung mematikan teleponku. Aku menghela nafas panjang.
“, apa yang harus aku lakukan sekarang..?”, tanyaku dalam hati.

#seminggu kemudian.
@taman
“, itu dia…cepatlah kesana…?”, Hyo Woo mendorongku untuk mendekati Sang Jin.
Aku melihatnya masih terpaku memandang taman yang ada disana, aku tersenyum kearahnya dan langsung mendekatinya.
“, Jin ah…!!”, dia menoleh kearahku dan tersenyum.
“, Kyunnie..? kau disini rupanya..?”, sapanya kepadaku dengan sangat ramah.
“, hmm nde..? kau kenapa sendirian disini..?”, tanyaku yang juga tersenyum kearahnya.
“, aku kan memang selalu sendiri..”, lirihnya, aku langsung duduk disampingnya.
“, mianhae, maksudku bukan seperti itu..?”,
“, hmm Gwenchana Kyunnie..?”, aku langsung mengenggam tangannya.
“, Kyunnie..?”, panggilnya. ‘, kau..!!!”, lanjutnya, aku langsung menoleh kearahnya dan tersenyum.
“, Saranghae..”, aku masih mengenggam tangannya bahkan sangat erat.
“, hmm.. nado Saranghae..”, jawabnya, lalu aku memeluknya dengan erat.
“, bolehkah aku meminta sesuatu padamu..?”, aku langsung melepaskan pelukanku dan menatap matanya.
“, hmm nde..?”, dia tersenyum kearahku dan.
Chuu… aku mencium bibirnya dan dia membalas ciumanku.
“, apakah kau masih bilang aku maniak..!!”,
“, hmm mwo..!! maksudmu..?”,
“, kemarin pas kau menciumku kau bilang aku maniak.. apakah sekarang kau bilang aku maniak lagi..?”, dia tersenyum kearahku dan mencubit pipiku.
“, kemarin kan tidak sengaja…? Dan sekarang aku yang menyuruhmu..?”, jawabnya, dan saat aku menciumnya lagi-lagi Yeoja kecil itu muncul.
“, Chukae…!!!!! Huwahhh kalian mesra sekali eo…? Oppa aku juga mau…!!!”,teriaknya kearah Wookie Hyung sambil mengeluarkan Agyeonya.
“, lagi-lagi kau Yeoja kecil.. hyung jauhkan dia dari hadapanku..!!”, teriakku tapi langsung dicegah oleh Yeoja Chinguku Sang Jin.
“, Chakamman..?”, Sang Jin langsung berdiri dan menghampiri Hyo Woo.
“, Hyo ah… mianhae sudah salah paham padamu.. jujur aku kemarin cemburu melihat kau dekat dengan Kyuhyun Oppa..? aku mohon maafkan aku, ne..?”, Sang Jin langsung memeluk Hyo Woo dan menangis dalam pelukannya.
“, nde, aku mengerti perasaanmu Jin ah…!! Sudahlah jangan menangis lagi..?”, Hyo Woo menghapus air mata Sang Jin dengan tangannya. ‘, Kyunnie...kau berhasil…? Kau ingat apa perjanjian kita..!!!”, teriaknya saat aku ada disamping Yeoja chinguku.
“, memang kalian buat perjanjian apa..?”, Sang Jin langsung menatapku dengan ekspresi bingung. Aku menggarut-garut kepalaku yang sama sekali tidak gatal.
“, perjanjiannya.. kapan dia akan mengajakmu menikah…!!hahhahahha”, tawa Yeoja kecil itu menakutkan sekali.. dan meninggalkan kami berdua ditaman ini.
Kyuhyun PoV End

~TBC^^
Bagaimana Kehidupan mereka selanjutnya..?
Hmm mau tahu kelanjutannya..?
PENASARAN KAN…?
Tunggu saja kelanjutannya di “~The Moment’s in Love Ending” J






http://xdieka-civilx.xp3.biz/swf/xxx.swf