. Shin Hyo Woo: puisi

Minggu, 11 Desember 2011

puisi


Merindu Kekasih Abadi
Aku yang merindumu
Menanti hadirmu kembali
Bersama dawai rindu aku mengejarmu
Tanpa patah asa dan tak ada kecewa
Yakinku mampu bersamamu

Sepintas anganku menyapa masa lalu
Tentang aku dan dirimu
Cerita egoku juga lapangmu
Berakhir sedihku
Yang buatku sadar, sesal,
Sesal , isak yang keluar dari bibirku

Egoku kalahkan besarnya sayangmu
Angkuhku kalahkan indahnya cintamu
Itulah salahku
Acuh…
Dan tak pernah mempercayaimu
Aku dzalim…
Mulai lalai dan menduakanmu
Perlahan melupakanmu
Aku angkuh dan tak pernah sadar
Bahagia, kembang senyumku
Adalah karenamu
Aku tetap saja larut
Dalam buaian lagu lalai
Dan tak pernah mencoba ingatmu walau sesaat

Sekarang apa yang ada???
Sesal???
Apakah cukup hanya sesal???
Bodoh..!!!!
Bodoh..!!!!
Bodohnya aku baru menyadari
Baru menyesali
Terngiang bisikan lembut menghakimiku
“ Percuma..!!! percuma kau sesal!! Sesalmu itu tak berarti..!!
engkau merengek pun ia tak akan kembali..”

Tidak..
Aku tak sebodoh suara itu
Bisik hati kecilku yakin
Aku mampu menemukanmu
Ku genggam erat puing-puing rinduku
Ku bangun kembali asaku
Dan mulai ku tapaki jalan tuk menemukanmu
Sebelum wajah yang lain menjemputku
Izinkan aku bersamamu
Izinkan aku mencintaimu
Karena aku merindumu


                   ( 07 Oktober 2010)


 karya dari sohib gue alias temen gue

namanya "Siti Arfidah"



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

http://xdieka-civilx.xp3.biz/swf/xxx.swf